Sering Dipercaya Cegah Pusar Bodong, Ini Dampak Buruk Menempelkan Koin pada Pusar Bayi

Nakita.id - Pernahkan Moms mendengar mengenai menempelkan koin pada pusar bayi bisa mengatasi pusar bodong? Ini penjelasannya.

Moms mungkin sudah tidak asing dengan fenomena menempelkan pusar anak dengan koin.

Tujuannya adalah pusar bayi masuk ke dalam dan mencegah terjadinya bodong.

Namun, tahukah Moms kalau menempelkan koin di pusar sangat tidak dianjurkan?

Penjelasan Mengenai Menempelkan Koin pada Pusar Bayi

Melansir dari laman Kompas, hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak, dr. Rosary, Sp.A dari rumah sakit Pondok Indah.

Dia mengatakan bahwa pemakaian plester atau kain pada pusar si Kecil bisa menyebabkan infeksi.

"Pemakaian koin dan plester dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan infeksi," jelasnya.

Ketika bayi lahir, tali pusar akan diikat dan dipotong.

Ketika usia bayi 1-3 minggu, sisa tali pusar ini akan mengering, mengeriput dan lepas.

Dikatakan, jarak antara kulit dan dinding perut dapat berpengaruh anak bodong atau tidak.

“Jarak antara kulit dan dinding perut dapat mempengaruhi timbulnya bodong atau tidak."

Baca Juga: Ingin Membersihkan Tali Pusat dan Pusar Bayi Baru Lahir? Jangan Sampai Keliru, Begini Caranya

"Hal ini tidak dipengaruhi bagaimana cara tali pusar dipotong atau perut kurang ditekan,” sambungnya.

Dokter Rosary menjelaskan bahwa pusar bodong tidak berbahaya.

Hal ini terjadi karena saat sebagian usus menonjol melalui celah otot perut di pusar yang terlihat seperti tonjolan.

“Hernia umbilical biasanya tidak bergejala dan akan menutup sendiri sebelum berusia 2 tahun."

"Namun, bila terdapat gejala seperti perubahan warna pada bodong, nyeri, muntah, atau masih menetap saat usia 4 tahun, maka konsultasikanlah dengan dokter spesialis anak,” terang dr. Rosary.

Dampak Menempelkan Koin pada Pusar Bayi

1. Infeksi

Salah satu dampak paling serius dari meletakkan koin di pusar anak adalah risiko infeksi.

Pusar bayi adalah tempat di mana tali pusar melekat dan perlu waktu untuk mengering dan sembuh dengan sendirinya.

Meletakkan benda asing seperti koin pada pusar dapat menciptakan kondisi yang lebih baik bagi bakteri atau mikroorganisme untuk tumbuh, menyebabkan infeksi.

Infeksi ini dapat berpotensi menjadi serius dan memerlukan perawatan medis.

2. Iritasi Kulit

Baca Juga: Penanganan yang Tepat Merawat Tali Pusar Infeksi pada Bayi Baru Lahir

Koin yang diletakkan di pusar anak dapat menyebabkan iritasi pada kulit di sekitarnya.

Kulit bayi yang masih sangat sensitif dan rentan terhadap iritasi. Pemakaian koin yang tidak steril atau bahan yang kasar dapat menyebabkan masalah kulit seperti ruam atau luka.

3. Risiko Tersedak

Koin yang tidak terikat dengan kuat pada pusar bayi dapat dengan mudah terlepas dan menjadi risiko tersedak.

Bayi yang menempelkan koin di mulut mereka dapat mengalami kesulitan bernapas atau bahkan tersedak, yang dapat menjadi situasi darurat medis yang serius.

4. Tidak Ada Manfaat Medis Terbukti

Praktik meletakkan koin di pusar anak tidak memiliki manfaat medis yang sah atau terbukti.

Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa ini dapat membantu mengatasi masalah kesehatan atau kondisi tertentu pada bayi.

5. Menghambat Penyembuhan Pusar

Pusat bayi perlu tetap bersih dan kering agar dapat sembuh dengan baik setelah lahir.

Meletakkan koin atau benda lain pada pusar dapat menghambat proses penyembuhan alami ini dan bahkan menyebabkan masalah tambahan.

Baca Juga: Pusar Bodong pada Bayi, Cara Mengatasi dan Merawatnya dengan Tepat

PROMOTED CONTENT