Nakita.id - Kelahiran bayi prematur adalah peristiwa yang menghadirkan tantangan besar baik bagi keluarga maupun individu yang terlibat.
Meskipun perawatan medis yang canggih telah memungkinkan kelangsungan hidup bayi prematur yang lebih baik daripada sebelumnya, mereka masih menghadapi risiko dan dampak jangka panjang saat mereka tumbuh menjadi dewasa.
Artikel ini akan membahas dampak bayi prematur saat dewasa dan bagaimana mereka menghadapinya sebagai pejuang sepanjang perjalanan hidup mereka.
1. Kesehatan Fisik yang Rentan
Bayi prematur sering menghadapi tantangan kesehatan fisik yang berlanjut hingga dewasa.
Beberapa dampak fisik termasuk risiko tinggi terhadap gangguan pernapasan, masalah jantung, dan masalah neurologis.
Dewasa, mereka mungkin memerlukan perawatan kesehatan ekstra, seperti pemantauan jantung atau perawatan pernapasan jangka panjang.
2. Gangguan Perkembangan
Bayi prematur juga dapat mengalami gangguan perkembangan.
Ini bisa termasuk keterlambatan dalam perkembangan fisik dan psikososial. Mereka mungkin memerlukan terapi fisik atau terapi wicara saat tumbuh dewasa.
Dalam beberapa kasus, gangguan perkembangan ini mungkin berlanjut hingga masa remaja atau dewasa awal.
Baca Juga: 7 Cara Tepat Merawat Bayi Prematur di Rumah Agar Kesehatannya Terjaga
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR