5. Nyeri yang Terus Meningkat
Sedikit rasa nyeri atau ketidaknyamanan adalah normal setelah luka sunat, tetapi jika rasa nyeri anak semakin memburuk atau tidak membaik setelah beberapa hari, ini bisa menjadi tanda adanya masalah.
6. Munculnya Luka Merah dan Bernanah (Abses)
Jika luka sunat menjadi lebih merah, membentuk benjolan, atau mengeluarkan nanah berlebihan, ini bisa merupakan tanda adanya abses, yang merupakan infeksi yang perlu ditangani segera.
7. Perubahan Bahan Perban
Jika Anda melihat perubahan pada bahan perban seperti kotoran, darah yang tidak berhenti, atau bau yang tidak sedap, itu bisa menjadi tanda adanya infeksi.
Jika Anda mencurigai bahwa luka sunat anak mengalami infeksi, sangat penting untuk segera mengambil langkah-langkah berikut:
- Konsultasikan dengan Dokter: Segera hubungi dokter atau profesional medis anak Anda untuk mendapatkan penilaian dan perawatan yang tepat.
- Jangan Sentuh Luka Secara Berlebihan: Hindari menyentuh atau membersihkan luka sunat secara berlebihan karena bisa memperburuk kondisi.
- Pantau Perkembangan: Tetap pantau kondisi luka sunat anak Anda dan catat perubahan apa pun yang Anda lihat.
- Ikuti Petunjuk Dokter: Ikuti semua instruksi dan rekomendasi yang diberikan oleh dokter atau profesional medis untuk perawatan luka sunat anak Anda.
Baca Juga: Cara Supaya Luka Sunat Anak Cepat Sembuh dan Tidak Infeksi, Moms Harus Tahu!
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR