Risiko Kebobolan Sangat Kecil, Kapan Sebaiknya Pasang KB IUD Setelah Melahirkan?

Nakita.id - Kontrasepsi Intrauterine Device (IUD) adalah salah satu metode kontrasepsi yang sangat efektif dan terkemuka di dunia.

IUD adalah perangkat yang ditempatkan di dalam rahim untuk mencegah kehamilan dengan cara berbagai mekanisme, seperti mencegah sperma mencapai sel telur atau mengganggu proses implantasi.

Salah satu kelebihan IUD adalah bahwa setelah dipasang, Moms tidak perlu terus-menerus mengkhawatirkan kehamilan, karena IUD dapat bertahan selama beberapa tahun.

Namun, menentukan waktu yang tepat untuk memasang IUD adalah keputusan yang penting.

Dalam artikel ini, kami akan membahas pertimbangan dan panduan untuk menentukan waktu yang tepat untuk memasang KB IUD.

Penjelasan Apa Itu KB IUD?

Sebelum kita memahami waktu yang tepat untuk memasang KB IUD, mari kita pahami apa itu IUD.

IUD adalah perangkat kontrasepsi yang kecil dan fleksibel yang ditempatkan di dalam rahim oleh profesional medis yang terlatih.

Ada dua jenis IUD yang umum digunakan: IUD tembaga dan IUD hormonal.

IUD tembaga biasanya berbentuk "T" dan dapat bertahan selama 10 tahun, sementara IUD hormonal melepaskan hormon progestin ke rahim dan dapat bertahan antara 3 hingga 7 tahun, tergantung pada jenisnya.

IUD bekerja dengan beberapa mekanisme yang mencegah kehamilan, termasuk mencegah sperma mencapai sel telur, mengubah lendir serviks untuk menghambat gerakan sperma, dan mengganggu proses implantasi jika pembuahan telah terjadi.

Ini adalah metode kontrasepsi yang sangat efektif dengan tingkat keberhasilan lebih dari 99%.

Baca Juga: Jenis-jenis KB Spiral yang Harus Moms Tahu, Kenali Perbedaan dan Cara Kerjanya

PROMOTED CONTENT