Nakita.id - Peyang pada bayi adalah salah satu masalah yang sering ditemui oleh para orangtua baru.
Peyang sendiri adalah kondisi dimana kepala bayi terlihat datar atau asimetris, yang bisa menjadi masalah serius jika tidak diatasi dengan benar.
Salah satu cara untuk mencegah peyang pada bayi adalah dengan memperhatikan posisi tidur bayi.
Inilah panduan lengkap mengenai posisi tidur bayi yang tepat untuk mencegah peyang.
Jadi, jangan sampai Moms lewatkan panduan satu ini.
Sebelum membahas posisi tidur seperti apa yang ideal, Moms perlu memahami apa saja faktor risiko yang dapat menyebabkan peyang pada bayi.
Beberapa faktor risiko yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut.
- Posisi tidur yang salah: Jika bayi sering tidur dengan kepala menghadap ke satu sisi, maka risiko peyang akan meningkat.
- Kepala datar dalam kandungan: Beberapa bayi mungkin sudah memiliki bentuk kepala yang datar sejak lahir karena tekanan dalam kandungan.
- Prematuritas: Bayi prematur cenderung memiliki kulit kepala yang lebih lembut, sehingga lebih rentan terhadap peyang.
- Faktor genetik: Beberapa bayi mungkin memiliki faktor genetik yang membuat mereka lebih rentan terhadap peyang.
Baca Juga: Benarkah Kepala Bayi Peyang karena Tidur Miring? Ini Penjelasannya dan Cara Mengatasinya
Berikut ini adalah beberapa posisi tidur yang dapat membantu mencegah peyang pada bayi.
- Posisi tidur dorsal (tidur menghadap atas dengan kepala sedikit miring ke satu sisi): Posisi tidur dorsal adalah posisi tidur yang disarankan oleh banyak ahli kesehatan. Hal ini membantu mengurangi tekanan pada satu sisi kepala, yang dapat mencegah peyang.
- Posisi tidur semi-lateral (tidur menghadap ke samping): Meski posisi ini bisa menjadi pilihan yang baik, pastikan bayi tidak tidur dengan kepala terlalu miring ke satu sisi. Moms dapat menggunakan bantal kecil atau handuk gulung di sekitar bayi untuk mendukung posisi ini.
- Posisi tidur menghadap ke samping bergantian: Jika Moms ingin memastikan bayi tidak terlalu sering tidur dengan kepala menghadap ke satu sisi, Moms dapat mengubah sisi tidur bayi setiap kali tidur. Ini dapat membantu menghindari tekanan berlebih pada satu sisi kepala.
Selain posisi tidur yang benar, Moms juga perlu memilih alas tidur yang tepat untuk bayi Anda.
Pasalnya, alas tidur yang baik akan membantu mengurangi tekanan pada kepala bayi.
Beberapa tips dalam memilih alas tidur yang tepat adalah:
- Pilihlah alas tidur yang lunak untuk memberikan kenyamanan pada kepala bayi
- Pastikan bantal sesuai dengan ukuran bayi dan tidak terlalu tinggi
- Pilihlah bantal dengan permukaan bergaris halus untuk membantu mengurangi gesekan pada kulit kepala bayi
Penting bagi Moms sebagai orangtua untuk selalu memantau posisi tidur bayi.
Baca Juga: Sering Tidak Disadari Orangtua, Ini 10 Ciri-ciri Kepala Bayi Peyang
Terutama saat bayi masih berusia sangat kecil ya, Moms.
Pastikan juga bayi tidak terlalu sering tidur dengan kepala menghadap ke satu sisi.
Moms dapat mencoba untuk memutar kepala bayi ke sisi yang berbeda saat tidur.
Selain posisi tidur yang benar, penting untuk memberikan waktu bagi bayi untuk bermain dalam posisi tengkurap.
Atau, Moms tentu mengenalnya dengan sebutan 'tummy time'.
Ini akan membantu memperkuat otot leher dan punggung bayi, serta mengurangi risiko peyang.
Itulah posisi tidur bayi yang tepat untuk mencegah peyang ya, Moms.
Dengan perhatian yang cermat, Moms dapat membantu bayi tidur dengan nyaman dan mencegah masalah peyang yang tidak diinginkan.
Semoga artikel diatas bermanfaat ya, Moms.
Selamat mencoba!
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Ketahui Penyebab Kepala Bayi Peyang dan Cara Mengatasinya
| Penulis | : | Shannon Leonette |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR