Meskipun gula itu sendiri tidak secara langsung memicu stunting, konsumsi gula yang berlebihan dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan anak:
1. Risiko Obesitas
Anak-anak yang mengonsumsi terlalu banyak gula, terutama gula tambahan dalam makanan dan minuman olahraga, berisiko mengalami obesitas. Obesitas dapat memengaruhi pertumbuhan anak.
2. Kesehatan Gigi yang Buruk
Konsumsi gula yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan gigi. Gangguan kesehatan gigi dapat memengaruhi kemampuan anak untuk makan dengan nyaman dan mencerna makanan dengan baik.
3. Risiko Penyakit Metabolik
Konsumsi gula yang tinggi dapat berkontribusi pada peningkatan risiko penyakit metabolik, seperti diabetes tipe 2.
Pertumbuhan anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk asupan gizi, lingkungan yang sehat, akses ke perawatan medis, dan faktor sosial ekonomi.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan pendidik untuk memastikan bahwa anak-anak menerima makanan yang sehat dan bergizi untuk mendukung pertumbuhan yang baik.
Dalam mengembangkan kebiasaan makan yang sehat, penting untuk membatasi konsumsi gula tambahan, makanan olahraga, dan minuman manis.
Sebaliknya, berikan anak makanan yang kaya akan protein, vitamin, mineral, dan serat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Baca Juga: Kapan Stunting Bisa Terjadi? Kenali Jawaban dan Penyebab Stunting pada Anak
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR