Nakita.id – Musim hujan telah tiba. Meski membawa kesejukan, Moms juga tetap perlu waspada dengan hadirnya hujan.
Apalagi, jika lingkungan di rumah sering banjir. Jangan sampai rumah Moms kebanjiran lagi.
Untuk itu, disaat hujan belum terlalu sering intensitasnya, alangkah baiknya Moms melakukan persiapan untuk mencegah banjir di rumah.
Apa saja yang bisa Moms lakukan?
Yuk, simak beberapa tipsnya berikut ini.
Inilah beberapa tips dan langkah-langkah penting untuk persiapan di rumah guna mencegah banjir.
Langkah pertama dalam persiapan mencegah banjir di rumah adalah memahami risiko banjir di daerah.
Moms dapat menghubungi pemerintah setempat atau lembaga yang mengkhususkan diri dalam pemetaan risiko banjir untuk mendapatkan informasi tentang zona banjir dan tingkat risiko di sekitar rumah.
Ini akan membantu menentukan sejauh mana Moms perlu bersiap untuk menghadapi banjir.
Salah satu langkah penting dalam persiapan mencegah banjir adalah mendapatkan asuransi banjir.
Banyak pemilik rumah mengira bahwa asuransi pemilik rumah mereka sudah mencakup kerusakan yang disebabkan oleh banjir, tetapi biasanya tidak.
Baca Juga: Persiapan Musim Hujan, Ini 8 Tanaman yang Bisa Mencegah Banjir
Asuransi banjir adalah perlindungan yang sangat penting, terutama jika Moms tinggal di daerah dengan risiko banjir yang tinggi.
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk membangun rumah pada elevasi yang lebih tinggi dan pastikan ada sistem drainase yang baik di sekitar rumah.
Elevasi yang lebih tinggi akan mengurangi risiko air banjir masuk ke dalam rumah.
Drainase yang baik akan membantu mengalirkan air hujan jauh dari rumah Moms.
Jika rumah memiliki ruang bawah tanah, pastikan untuk menyegelnya dengan benar.
Gunakan bahan yang tahan air dan hindari retakan atau kebocoran. Ini akan membantu mencegah air banjir masuk ke dalam ruang bawah tanah dan merusak properti.
Pompa air banjir adalah perangkat yang dapat membantu mengeluarkan air banjir dari rumah.
Pasang pompa air banjir di ruang bawah tanah atau tempat-tempat yang berpotensi tergenang air saat banjir.
Pastikan pompa berfungsi dengan baik dan ada sumber daya cadangan jika listrik mati.
Jika tinggal di daerah dengan risiko banjir yang tinggi, pertimbangkan untuk membangun tanggul atau dinding penghalang air di sekitar rumah.
Ini dapat membantu menghambat air banjir masuk ke dalam rumah Moms.
Baca Juga: Tips Membangun Rumah Anti Banjir, Ini 10 Langkah untuk Terbebas dari Bahaya dan Kerugian Banjir
Gunakan pelapis tahan air di dinding dan lantai di ruang bawah tanah atau area yang rentan terhadap banjir.
Ini akan membantu melindungi struktur dan isi rumah dari kerusakan akibat air banjir.
Selalu memiliki rencana evakuasi yang terstruktur dan komunikasikan rencana ini kepada seluruh anggota keluarga.
Tentukan titik pertemuan yang aman dan persiapkan tas gawat darurat yang berisi makanan, air, obat-obatan, baju ganti, dan barang-barang penting lainnya.
Pastikan saluran pembuangan dan talang di sekitar rumah Moms selalu dalam kondisi baik dan tidak tersumbat.
Hal ini akan membantu air hujan mengalir dengan lancar dan mengurangi risiko banjir.
Selalu pantau perkiraan cuaca dan peringatan banjir dari otoritas setempat.
Jika ada peringatan banjir, siapkan diri untuk menghadapi situasi tersebut sesuai dengan rencana evakuasi yang telah Moms persiapkan.
Persiapan mencegah banjir di rumah adalah langkah penting untuk melindungi aset dan keselamatan Moms.
Meskipun Moms mungkin tidak dapat sepenuhnya mencegah banjir, langkah-langkah di atas dapat membantu mengurangi risiko dan mengurangi kerusakan yang mungkin timbul.
Dalam situasi banjir, keselamatan selalu menjadi prioritas utama, jadi selalu siapkan rencana evakuasi dan barang-barang yang diperlukan untuk keadaan darurat.
Baca Juga: Cara Mencuci Pakaian Bekas Banjir dengan Mudah, Cobalah Lakukan 7 langkah Ini agar Kembali Bersih
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR