Nakita.id - Imunisasi adalah langkah krusial untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit serius.
Namun, seringkali, orangtua cemas ketika melihat bekas imunisasi pada kulit anak menjadi bengkak.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apakah bengkak pada bekas suntikan imunisasi anak itu normal dan bagaimana cara mengatasinya.
Ketika anak menjalani imunisasi, tubuhnya diberikan vaksin untuk merangsang sistem kekebalan.
Bengkak pada bekas suntikan adalah respons alami tubuh terhadap bahan-bahan dalam vaksin.
Ini adalah bagian dari proses alami di mana tubuh bersiap untuk melawan infeksi.
Bengkak yang muncul setelah imunisasi biasanya bersifat ringan dan bersifat sementara.
Ini dapat berupa kemerahan, pembengkakan, atau rasa nyeri di area bekas suntikan.
Reaksi ini umumnya muncul dalam beberapa jam hingga beberapa hari setelah imunisasi.
Sebagian besar bengkak atau kemerahan pada bekas imunisasi adalah hal yang normal dan akan menghilang dengan sendirinya.
Akan tetapi, ada beberapa tanda yang sebaiknya tidak diabaikan. Jika bengkak atau kemerahan meningkat setelah 24 jam, atau jika anak mengalami gejala seperti demam tinggi, kesulitan bernapas, atau muntah, segera konsultasikan dengan dokter.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Berat Badan Bayi Turun Setelah Imunisasi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR