Format penyajiannya bisa dalam bentuk paragraf, atau cukup dalam satu kalimat.
Selanjutnya, menentukan langkah-langkah pengerjaannya.
Setelah ditentukan topik dan jenis teks prosedur yang sudah dipilih, selanjutnya adalah menulis teks prosedur itu sendiri.
Di sini pun ada dua jenis penyajian, yaitu jenis artikel dan infografis.
Kalau memilih bentuk artikel, kita tinggal menentukan pernyataan umum, kemudian langkah-langkah penyajian, dan diakhiri dengan penegasan ulang.
Namun, penegasan ulang ini bersifat opsional.
Artinya, boleh dicantumkan boleh tidak.
Prinsipnya, melalui teks itu sudah bisa dipraktikkan langkah-langkah pembuatan atau aktivitasnya.
Apabila mau memilih bentuk infografis, gambar-gambar atau simbol yang terkait dengan petunjuk itu harus jelas dan efektif. Tidak boleh bias.
Itulah dia langkah-langkah menulis teks prosedur yang perlu peserta didik pahami.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Menyimak Teks Prosedur, Bab 3 Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut SMA Kelas XI Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR