Pasalnya, seperti yang diketahui, penularan bakteri mycoplasma pneumoniae ini dapat terjadi melalui droplet yang dikeluarkan saat bersin atau batuk.
Mycoplasma pneumonia dapat menyebar melalui droplet yang dihasilkan saat seseorang batuk atau bersin.
Hindari kontak dekat dengan orang yang sedang sakit, terutama jika Moms atau orang lain dalam keluarga memiliki sistem kekebalan yang lemah.
Saat Moms batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung dengan tisu atau siku lengan, bukan dengan tangan.
Ini membantu mencegah penyebaran mikroba ke udara dan permukaan di sekitar Moms.
Jika Moms memiliki gejala pernapasan atau tahu bahwa terkena mycoplasma pneumonia, gunakan masker untuk melindungi orang lain dari potensi penularan.
Ini terutama penting jika Moms bekerja atau tinggal di lingkungan yang padat.
Mycoplasma pneumonia dapat menyebar melalui kontak tangan.
Pastikan untuk mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air selama setidaknya 20 detik, terutama setelah batuk atau bersin, menggunakan toilet, atau menyentuh permukaan yang mungkin terkontaminasi.
Hindari berbagi barang pribadi seperti sikat gigi, gelas, sendok, dan peralatan makan dengan orang lain, terutama jika seseorang dalam rumah tangga sakit.
Memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu melawan infeksi, termasuk mycoplasma pneumonia. Pastikan Moms mendapatkan cukup istirahat, nutrisi yang seimbang, dan olahraga secara teratur.
Baca Juga: Kasus Pneumonia Ditemukan Ada di Indonesia, Kenali Apa Saja Gejala Khasnya Sebelum Semakin Parah
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR