Nakita.id - Sebagai orangtua, penting sekali untuk menerapkan keluarga sehat sejak dini agar bisa menghasilkan anak berprestasi.
Namun kini, dunia tengah diributkan dengan kasus Mycoplasma pneumonia yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycoplasma. Tak terkecuali Indonesia.
Sampai saat ini, masih belum ditemukan vaksin untuk mencegah penyebaran Mycoplasma pneumonia ini.
Namun, Moms bisa mencegah persebarannya sejak dini pada anak.
Sebelum membahas cara pencegahannya, ada baiknya Moms mengetahui dulu apa saja gejalanya.
Melansir laman resmi CDC, pada anak dengan Mycoplasma pneumonia, gejala yang dirasakan bisa ringan atau berat, dan berlangsung selama 1-4 minggu.
Gejala awal yang umumnya dirasakan anak adalah bronkitis, kemudian berlanjut pada pneumonia.
Beberapa gejala yang dirasakan adalah:
- Demam menggigil
- Batuk
- Mudah letih
Baca Juga: Makanan yang Harus Dihindari Pengidap Pneumonia, Stop Mulai Sekarang Kalau Mau Cepat Sembuh
- Napas pendek
Sementara itu, pada anak balita dengan Mycoplasma pneumonia, gejala-gejala yang dirasakan adalah:
- Bersin
- Hidung tersumbat
- Radang tenggorokan
- Mata berair
- Mengi
- Muntah
- Diare
Apabila anak memiliki gejala-gejala yang disebutkan di atas, jangan ragu untuk segera membawanya ke dokter untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.
Untuk mencegah anak terkena Mycoplasma pneumonia, Moms harus menerapkan pola hidup yang sehat sebagai langkah pencegahannya.
Baca Juga: Apakah Penularan Pneumonia Bisa Dicegah Menggunakan Masker? Begini Penjelasannya
Masih melansir CDC, berikut beberapa cara yang bisa Moms terapkan dari sekarang.
Moms harus ingat, bakteri penyebab Mycoplasma pneumonia dapat tersebar melalui droplet ketika bersin dan batuk.
Untuk mencegahnya, Moms perlu menerapkan pola hidup bersih yang baik.
Selalu beri contoh kepada anak untuk mencuci tangannya secara rutin.
Termasuk, setelah bersin atau batuk-batuk.
Selain itu, pastikan Moms juga memberi contoh untuk menutup hidung dan mulut dengan tisu ketika bersin atau batuk, kemudian segera buang ke tempat sampah.
Selain itu, Moms juga bisa berikan antibiotik kepada anak agar bisa terhindar dari risiko terpapar bakteri ini.
Namun, tidak ada jaminan anak bisa benar-benar terlindungi dari Mycoplasma pneumonia ini.
Sehingga, sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter anak tips mencegah anak dari risiko Mycoplasma pneumonia.
Semoga artikel di atas bermanfaat ya, Moms.
Yuk, kita sama-sama bangun keluarga yang sehat dan anak berprestasi sejak dini!
Baca Juga: Masih Banyak yang Keliru, Ini Perbedaan Pneumonia Biasa dengan Infeksi Bakteri Mycoplasma
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR