Nakita.id - Bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional 12.12 TikTok Shop mengumumkan kembali mengudara dengan menggandeng Tokopedia.
TikTok bekerja sama dengan Tokopedia agar bisa kembali beroperasi di Indonesia setelah sebelumnya ditutup pada Rabu, 4 Oktober 2023.
TikTok menutup TikTok Shop untuk mematuhi Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 tentang perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan melalui Sistem Elektronik.
Berdasarkan peraturan yang mulai berlaku pada 26 September 2023 tersebut, social commerce hanya boleh memfasilitasi promosi barang dan jasa saja.
TikTok, sama seperti Instagram dan Facebook tidak diperkenankan melakukan transaksi jual beli di platform masing-masing.
Tapi hanya berselang dua bulan, pengguna TikTok bisa kembali mengakses TikTok Shop untuk melakukan aktivitas jual-beli.
Dalam kerjasamanya bersama TikTok, Tokopedia berkolaborasi dengan pemerintah mengusung kampanye ‘Beli Lokal’ sebagai komitmen dalam mendorong pertumbuhan UMKM lokal.
"Tujuan pokoknya adalah untuk membantu seller pelaku UKM untuk tidak lama-lama menunggu bisa berusaha kembali," kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dikutip dari Kompas.com, Selasa (12/12/2023).
"Mudah-mudahan yang pemerintah lakukan dengan Tokopedia, TikTok dalam membangun ekosistem ecommerce ini bisa menghadirkan manfaat yag besar bagi kemajuan UMKM, industri, dan kemajuan ekonomi Indoneisa," lanjut Zulkifli.
Kampanye ‘Beli Lokal’ akan dapat ditemukan juga di aplikasi TikTok Indonesia untuk dapat memperluas jangkauan para pelaku usaha terutama UMKM.
“Dengan hadirnya kampanye ‘Beli Lokal’ pada aplikasi TikTok, para pelaku usaha, terutama UMKM lokal dapat berinteraksi secara langsung dengan pembeli dengan lebih atraktif,” ujar Direktur Eksekutif E-Commerce, Tik Tok, Indonesia, Stephanie Susilo.
Baca Juga: Akhirnya Kembali Beroperasi, Simak Cara Belanja di TikTok Shop untuk Pemula
Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada tanggal 12 Desember tidak hanya ditunggu-tunggu oleh pembeli saja, tetapi juga oleh penjual.
“Tokopedia berkomitmen untuk terus mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan, termasuk pada saat momen 12.12, lewat deretan inisiatif dan menghadirkan berbagai promo agar masyarakat dapat berbelanja online dengan lebih terjangkau.
Salah satunya dengan menghadirkan kampanye ‘Beli Lokal’,” tambah Presiden Tokopedia, Melissa Siska Juminto.
Selain menguntungkan bagi pembeli, momen Harbolnas 12.12 dan kampanye Beli Lokal juga diharapkan bisa mendongkrak penjualan para pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal.
“Tokopedia sebagai perusahaan teknologi buatan Indonesia bersama mitra strategis selalu berupaya mendorong produk buatan lokal menjadi pilihan utama masyarakat,” tambah Melissa.
Pada tahun 2022, Harbolnas mencatat transaksi sebesar Rp22.7 triliun atau meningkat sebesar 26% dari transaksi di tahun sebelumnya.
Pembelian produk lokal pun tercatat meningkat hampir 18% dari pembelian tahun lalu dengan nilai Rp18 triliun.
“Kami berharap transaksi pada Harbolnas 2023 ini juga akan meningkat seperti tahun-tahun sebelumnya, tentunya dengan pembelian produk lokal yang juga akan terus meningkat.
Para pelaku usaha terutama pelaku usaha lokal dapat memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan penjualannya dan memperluas pasar,” tutup Zulkifli.
Baca Juga: Anti Ribet! Begini Cara Dapat Promo Tokopedia yang Mudah dan Bikin Hemat Berkali Lipat
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR