Dehidrasi adalah faktor penting yang dapat mempengaruhi kenyamanan bayi saat BAB.
Bayi yang tidak mendapatkan cukup cairan mungkin mengalami tinja yang keras dan sulit dikeluarkan.
Dehidrasi dapat terjadi karena kurangnya asupan ASI atau formula, atau karena kondisi kesehatan tertentu yang memerlukan perhatian medis.
4. Konstipasi
Konstipasi adalah masalah umum pada bayi dan dapat menjadi penyebab utama kesulitan mengejan saat BAB.
Faktor-faktor seperti perubahan formula atau jenis makanan, kurangnya cairan, atau kurangnya serat dalam diet dapat menyebabkan konstipasi pada bayi.
5. Alergi atau Intoleransi Makanan
Beberapa bayi mungkin mengalami alergi atau intoleransi terhadap makanan tertentu yang dapat mempengaruhi sistem pencernaan mereka.
Misalnya, intoleransi laktosa atau alergi terhadap protein dalam susu dapat menyebabkan kesulitan dalam proses pencernaan dan pengejanan saat BAB.
6. Kurangnya Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik juga dapat memainkan peran penting dalam kenyamanan bayi saat buang air besar.
Baca Juga: Penyebab Ambeien Saat Hamil Trimester Akhir dan Cara Mencegahnya
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR