Nakita.id - Dalam era teknologi yang terus berkembang, penggunaan gadget atau perangkat elektronik sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Namun, ketika datang ke dunia bayi, ada kebijaksanaan tertentu yang perlu dipertimbangkan.
Banyak penelitian menyoroti pentingnya untuk tidak mengenalkan gadget pada bayi dalam fase perkembangannya yang kritis.
Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa keputusan ini penting untuk menjaga kesehatan dan perkembangan optimal pada bayi.
Bayi dan anak balita sedang mengalami tahap perkembangan otak dan motorik yang sangat kritis.
Interaksi fisik dengan lingkungan sekitar mereka, bermain dengan mainan konvensional, dan berkomunikasi langsung dengan orang tua atau pengasuh adalah kunci untuk merangsang perkembangan ini.
Pada usia ini, otak dan sistem motorik bayi sedang aktif mengembangkan keterampilan yang mendasar, seperti koordinasi mata-tangan dan keseimbangan.
Mengenalkan gadget dapat mengganggu proses ini karena interaksi yang terlalu dini dengan dunia digital yang cenderung statis.
Bermain dan berinteraksi dengan orang tua atau teman sebaya sangat penting untuk perkembangan sosial dan emosional anak.
Penggunaan gadget pada bayi dapat menyebabkan isolasi sosial, menggantikan interaksi langsung dengan layar yang tidak dapat memberikan pengalaman sosial yang seimbang.
Kemampuan untuk membaca ekspresi wajah, menanggapi suara, dan mengembangkan empati adalah keterampilan sosial yang dibangun melalui interaksi manusia, bukan melalui layar gadget.
Baca Juga: Dampak Buruk Bayi Makan Sambil Melihat Gadget, Ini Efek Negatifnya untuk Tumbuh Kembang Anak
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR