1. Peregangan Leher: Lakukan peregangan leher secara teratur untuk mengurangi ketegangan otot.
Peregangan sederhana seperti menundukkan kepala ke depan dan ke samping dapat membantu.
2. Pijat Punggung dan Leher: Pijat lembut pada punggung dan leher dapat membantu mengurangi ketegangan otot.
3. Posisi Tidur yang Tepat: Pilih posisi tidur yang nyaman, idealnya dengan menggunakan bantal yang mendukung leher dan punggung.
4. Aktivitas Fisik yang Ringan: Lakukan aktivitas fisik ringan seperti berenang atau jalan kaki untuk menjaga otot tetap aktif dan mencegah ketegangan.
5. Istirahat yang Cukup: Pastikan Moms mendapatkan istirahat yang cukup untuk membantu tubuh pulih dan mengurangi stres.
Jika leher tegang tidak membaik atau bahkan memburuk, penting untuk berkonsultasi dengan dokter.
Mereka dapat mengevaluasi kondisi Moms dan memberikan saran atau perawatan yang sesuai.
Leher tegang saat hamil memang bisa menjadi tantangan. Tetapi dengan perhatian yang tepat terhadap postur, aktivitas fisik, dan perawatan diri secara keseluruhan, dapat mengurangi ketidaknyamanan dan menikmati kehamilan dengan lebih baik.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala yang mengkhawatirkan.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Konsumsi Frozen Food Sering Jadi Pertanyaan, Ketahui Penjelasannya
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR