Nakita.id - Air tajin atau kita mengenalnya air bekas beras merupakan hal yang sering kali diabaikan, ternyata memiliki berbagai manfaat yang luar biasa baik untuk kesehatan maupun lingkungan.
Sebagian besar dari kita mungkin terbiasa membuang air ini tanpa menyadari potensinya.
Inilah manfaat air tajin dan cara memanfaatkannya dengan bijak.
Air tajin mengandung sisa nutrisi dari beras yang telah direbus. Kandungan air ini, seperti amilosa dan amilopektin, dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat.
Cuci wajah Moms dengan air tajin secara teratur dapat membantu membersihkan kulit, mengurangi peradangan, dan memberikan kelembapan alami.
Ini adalah cara alami untuk menjaga kebersihan kulit dan meningkatkan kecantikan alami.
Air tajin mengandung sifat astringen yang membantu mengecilkan pori-pori dan meratakan warna kulit.
Pemakaian air ini sebagai toner atau semprotan wajah dapat memberikan efek penyegaran dan meningkatkan kecerahan kulit.
Kandungan nutrisi di dalamnya juga dapat memberikan nutrisi ekstra untuk kulit Moms.
air tajin mengandung zat nutrisi yang baik untuk tanaman.
Nutrisi seperti nitrogen, fosfor, dan kalium dapat membantu menyuburkan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman.
Baca Juga: Jarang Diketahui Manfaat Air Tajin untuk Kesehatan Kulit dan Pencernaan, Apa Saja?
Sebagai alternatif pupuk cair kimia, air tajin adalah pilihan yang ramah lingkungan dan terjangkau untuk memupuk tanaman di kebun atau pot tanaman hias Moms.
Ketika air cucian beras digunakan sebagai bahan pembersih, kandungan amilosa di dalamnya dapat berfungsi sebagai pemutih alami untuk pakaian.
Jika Moms mencuci pakaian putih, mencoba menggunakan air tajin sebagai bahan pembersih dapat membantu mempertahankan kecerahan pakaian tanpa harus menggunakan bahan kimia pemutih.
Air tajin juga dapat menjadi penyubur rambut dan kulit kepala.
Cuci rambut Moms dengan air ini setelah keramas dapat membantu memberikan kilau alami pada rambut dan mengurangi ketombe.
Komponen nutrisi dalam air tajin dapat membantu menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut Moms.
Dengan memanfaatkan air tajin, kita ikut berpartisipasi dalam upaya konservasi air. Sebagian besar air tajin dihasilkan dari proses mencuci beras sebelum dimasak.
Daripada membuang air ini, kita dapat menggunakannya kembali untuk berbagai keperluan, sehingga mengurangi jumlah air bersih yang kita gunakan sehari-hari.
Air tajin ternyata juga dapat digunakan sebagai pembersih untuk barang logam seperti panci, wajan, atau perabotan dapur lainnya.
Zat nutrisi dan sifat astringen dalam air tajin membantu menghilangkan noda dan kotoran pada permukaan logam tanpa merusak atau merusak lapisan pelapisannya.
Air tajin mengandung senyawa yang dapat membantu mengusir hama dan serangga pada tanaman. Moms dapat menyemprotkan air ini pada tanaman atau taman untuk memberikan perlindungan alami tanaman dari hama.
Baca Juga: Air Tajin untuk Bayi Apakah Bermanfaat atau Berbahaya? Dokter Anak Ini Sudah Beri Jawabannya
Ini adalah solusi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan penggunaan pestisida kimia yang dapat merugikan lingkungan.
Moms juga dapat menggunakan air tajin sebagai pembersih permukaan rumah tangga. Dengan sifat astringen dan pemutih alami yang dimilikinya, air ini dapat membantu membersihkan permukaan meja, kaca, atau perabotan rumah tangga lainnya.
Ini adalah cara yang ramah lingkungan dan hemat biaya untuk menjaga kebersihan rumah.
Air tajin mengandung amilosa, yang dapat menjadi sumber karbohidrat tambahan untuk tanaman.
Jika Moms memiliki tanaman-tanaman di kebun, memberikan air tajin dapat membantu meningkatkan ketersediaan karbohidrat untuk mikroorganisme tanah, yang dapat meningkatkan proses pencernaan dan kesehatan tanah.
Penting untuk Diperhatikan:
- Pastikan air tajin yang Moms gunakan berasal dari beras yang tidak mengandung zat kimia atau pestisida berbahaya.
- Untuk keperluan tertentu seperti pemupukan atau penggunaan pada tanaman, air tajin sebaiknya diencerkan terlebih dahulu untuk mencegah akumulasi garam.
- Pastikan untuk menyimpan air tajin dalam wadah yang bersih dan tertutup untuk mencegah kontaminasi.
Air tajin adalah contoh nyata dari upaya memanfaatkan sumber daya alam secara bijak. Dengan menyadari potensinya, kita dapat mengurangi pemborosan air, mendukung keberlanjutan, dan bahkan meningkatkan kesehatan dan kebersihan kita.
Menggunakan air tajin tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan tetapi juga merupakan solusi sederhana dan ekonomis untuk berbagai keperluan sehari-hari. Dengan kreativitas dan kesadaran, kita dapat memaksimalkan manfaat dari sumber daya yang sering kali dianggap sebagai limbah.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR