Berbicarlah dengan lembut dan hormat, dan berikan waktu bagi suami Anda untuk mengekspresikan perasaannya tanpa interupsi.
3. Ajukan Pertanyaan yang Mendalam
Cobalah untuk mencari tahu akar masalah di balik kemarahan suami Anda.
Ajukan pertanyaan yang mendalam untuk memahami apa yang sebenarnya membuatnya marah dan apa yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi masalah tersebut.
Berusaha untuk memahami perspektifnya akan membantu Anda menemukan solusi yang lebih efektif.
4. Berikan Dukungan Emosional
Ketika suami Anda marah, dia mungkin membutuhkan dukungan emosional dari Anda. Berikan dukungan tanpa syarat dan tunjukkan bahwa Anda peduli dengan perasaannya.
Berikan dorongan dan penghiburan saat dia membutuhkannya, dan pastikan dia tahu bahwa Anda akan selalu ada untuknya.
5. Beri Ruang untuk Bernapas
Ketika suami Anda sedang marah, penting untuk memberinya ruang untuk bernapas dan meresapi emosinya.
Hindari mencoba menyelesaikan masalah atau memberikan saran saat dia masih dalam keadaan emosi yang tinggi. Biarkan dia merasa didengar dan dihargai, dan beri dia waktu yang dia butuhkan untuk menenangkan diri.
Baca Juga: Agar Hubungan Suami-Istri Lebih Harmonis, Inilah Tips Menata Kamar Tidur yang Tepat
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR