Jika ibu mengalami kesulitan dalam menyusui, bantuan dari ahli laktasi dapat memberikan solusi yang membantu dan memastikan bayi mendapatkan asupan yang cukup.
Evaluasi pola makan bayi dan pastikan bahwa teknik menyusu atau pemberian susu formula dilakukan dengan benar.
Untuk bayi dengan jaundice, pengelolaan yang tepat seperti penggunaan lampu fototerapi mungkin diperlukan.
Ini dapat membantu mengurangi kadar bilirubin dalam darah dan mencegah penurunan berat badan yang lebih lanjut.
Jika asupan ASI tidak mencukupi, dokter atau ahli gizi dapat merekomendasikan pemberian susu formula sebagai tambahan.
Ini dapat membantu meningkatkan asupan kalori bayi.
Penting untuk mendeteksi dini kondisi medis atau kelainan bawaan yang mungkin mempengaruhi penurunan berat badan.
Tes dan evaluasi medis mungkin diperlukan.
Konsultasi dengan ahli kesehatan anak dapat memberikan panduan yang tepat tentang langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi penurunan berat badan.
Penurunan berat badan pada bayi setelah lahir adalah fenomena yang umum terjadi, tetapi perlu dipahami dan dimonitor secara cermat.
Pemantauan oleh tenaga kesehatan dan penanganan yang tepat adalah kunci untuk memastikan bahwa penurunan berat badan berada dalam rentang normal dan dapat ditangani dengan baik.
Baca Juga: Daftar Imunisasi untuk Bayi Baru Lahir untuk Ciptakan Keluarga Sehat Anak Berprestasi
Dalam situasi apa pun, konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis untuk mendapatkan nasihat dan panduan yang sesuai untuk kondisi kesehatan bayi.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Sebelum Beli untuk Si Kecil Ketahui Ukuran Dot Bayi Sesuai Umur yang Benar
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR