Obat Penurun Panas Bayi yang Aman dan Cara Memberikan yang Benar

Nakita.id - Ketika bayi mengalami demam, menjadi kewajiban bagi orangtua untuk memberikan perawatan yang tepat.

Salah satu perawatan yang penting adalah memberikan obat penurun panas yang sesuai dan aman bagi bayi.

Namun, pemilihan obat yang tepat dan penggunaannya dengan benar merupakan langkah yang penting untuk diikuti.

Inilah obat penurun panas untuk bayi, termasuk jenis-jenisnya, kapan dan bagaimana cara memberikannya dengan aman.

Bayi memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sepenuhnya berkembang, sehingga mereka rentan terhadap infeksi dan demam.

Demam adalah respons alami tubuh terhadap infeksi dan merupakan tanda bahwa tubuh sedang berusaha melawan penyakit.

Namun, jika demam tidak diatasi dengan baik, dapat menyebabkan ketidaknyamanan, kejang demam, dan bahkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Oleh karena itu, memberikan obat penurun panas yang tepat untuk bayi sangat penting.

Obat Penurun Panas Bayi

Ada beberapa jenis obat penurun panas yang umum digunakan untuk bayi. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Parasetamol

Parasetamol adalah salah satu obat penurun panas yang paling umum digunakan untuk bayi.

Obat ini aman dan efektif dalam menurunkan panas serta meredakan rasa sakit ringan hingga sedang.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Obat Penurun Panas Bayi Dibawah 1 Tahun

Parasetamol tersedia dalam berbagai bentuk seperti sirup, tetes, dan supositoria.

2. Ibuprofen

Ibuprofen adalah obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang juga memiliki efek penurun panas dan pereda nyeri.

Namun, penggunaannya hanya dianjurkan untuk bayi di atas usia tertentu, biasanya setelah 6 bulan.

Sebelum memberikan ibuprofen pada bayi, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter.

3. Aspirin

Aspirin tidak boleh diberikan kepada bayi atau anak-anak karena dapat menyebabkan sindrom Reye, kondisi serius yang memengaruhi otak dan hati.

Oleh karena itu, aspirin harus dihindari dalam pengobatan demam pada bayi.

Kapan Harus Memberikan Obat Penurun Panas?

Pemberian obat penurun panas kepada bayi sebaiknya hanya dilakukan jika demamnya menyebabkan ketidaknyamanan atau jika suhu tubuhnya sangat tinggi.

Berikut adalah panduan umum tentang kapan memberikan obat penurun panas kepada bayi:

1. Suhu Tubuh

Jika suhu tubuh bayi mencapai 38°C (100.4°F) atau lebih, maka pertimbangkan untuk memberikan obat penurun panas.

2. Gejala Lain

Jika bayi menunjukkan gejala ketidaknyamanan seperti rewel, sulit makan, atau tampak sangat lemah, maka obat penurun panas mungkin diperlukan.

3. Usia

Perhatikan usia bayi.

Baca Juga: Obat Penurun Panas Bayi Lengkap dengan Harga Terbaru di Apotek

Penggunaan ibuprofen hanya disarankan untuk bayi di atas 6 bulan, sedangkan parasetamol dapat diberikan kepada bayi yang lebih muda, tetapi harus sesuai dengan dosis yang tepat.

Cara Memberikan Obat Penurun Panas dengan Aman

Ketika memberikan obat penurun panas kepada bayi, penting untuk mengikuti petunjuk dokter dan produsen dengan cermat.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu Moms memberikan obat penurun panas dengan aman kepada bayi:

1. Pastikan Dosis yang Tepat

Selalu perhatikan dosis yang dianjurkan untuk usia dan berat badan bayi.

Jangan pernah memberikan dosis yang lebih besar dari yang direkomendasikan tanpa berkonsultasi dengan dokter.

2. Gunakan Alat Pengukur yang Tepat

Untuk menghindari dosis yang salah, gunakan alat pengukur yang tepat seperti spuit atau sendok pengukur yang disertakan dengan obat.

Hindari menggunakan sendok rumah tangga karena bisa menyebabkan kesalahan dosis.

3. Perhatikan Interval Pemberian

Ikuti petunjuk dosis dan interval pemberian yang dianjurkan.

Jangan memberikan obat penurun panas terlalu sering, kecuali jika disarankan oleh dokter.

4. Perhatikan Reaksi Alergi

Amati reaksi alergi setelah memberikan obat penurun panas.

Jika bayi mengalami ruam, sesak napas, atau gejala alergi lainnya, segera hubungi dokter.

Baca Juga: Obat Penurun Panas Bayi dari Bahan Tradisionsl yang Mampu Atasi Demam Si Kecil

5. Jangan Campur Obat

Hindari memberikan obat penurun panas bersamaan dengan obat lain kecuali atas rekomendasi dokter.

Memberikan obat penurun panas kepada bayi merupakan tindakan yang penting untuk mengatasi demam dan membuatnya merasa lebih nyaman.

Namun, sebagai orangtua, Moms harus memastikan untuk menggunakan obat dengan benar dan sesuai dengan petunjuk dokter.

Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan jika Moms memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang kesehatan bayi Moms.

Keselamatan dan kesejahteraan bayi harus selalu menjadi prioritas utama.

Baca Juga: Obat Penurun Panas Bayi Lengkap dengan Harga Terbaru di Apotek

PROMOTED CONTENT