Cek kondisi jalan dan lalu lintas sebelum berangkat, serta rencanakan rute perjalanan dengan memperhitungkan waktu istirahat.
Lakukan istirahat setiap 2-3 jam agar bayi dapat bergerak, diganti popok, dan diberikan makanan atau minuman jika diperlukan.
Pastikan kursi mobil bayi terpasang dengan benar dan sesuai dengan standar keselamatan.
Jangan meninggalkan bayi dalam kursi mobil sendirian, dan selalu awasi bayi selama perjalanan.
Perjalanan dengan bayi bisa menjadi tantangan, tetapi cobalah untuk tetap tenang dan sabar dalam menghadapinya.
Berikan perhatian dan kasih sayang kepada bayi selama perjalanan untuk membantu membuatnya nyaman.
Pantau kondisi bayi secara terus-menerus selama perjalanan, dan siapkan untuk mengatasi gejala tidak nyaman seperti rewel atau mual.
Segera cari bantuan medis jika bayi menunjukkan gejala yang mengkhawatirkan selama perjalanan.
Jaga bayi agar tidak terpapar langsung sinar matahari dengan menggunakan penutup jendela mobil atau membawa payung bayi saat beristirahat di luar ruangan.
Selalu pastikan kebersihan dan higienis ruang perjalanan serta tempat istirahat bayi.
Bawa perlengkapan pembersih tangan dan lap untuk membersihkan tangan dan area sekitar bayi.
Baca Juga: Tips Mengemudi saat Mudik Lebaran, Hati-hati saat Malam Hari
| Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR