Nakita.id - Puasa merupakan momen spiritual yang dijalani umat Muslim di seluruh dunia.
Selain nilai-nilai spiritualnya, puasa juga membawa manfaat kesehatan yang signifikan bagi tubuh manusia.
Namun, bagi sebagian orang, menjalani puasa dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan, salah satunya adalah radang.
Radang dapat menjadi masalah serius yang mempengaruhi kenyamanan dan kualitas hidup saat berpuasa.
Untuk itu, penting bagi kita untuk memahami bagaimana cara meringankan gejala radang selama menjalani ibadah puasa.
Radang, atau peradangan, adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Ini melibatkan pelepasan zat-zat kimia tertentu dalam tubuh yang bertujuan untuk melawan patogen atau memperbaiki jaringan yang rusak.
Meskipun radang pada dasarnya adalah respons yang positif, jika terjadi secara berlebihan atau berlangsung terus-menerus, dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Saat berpuasa, perubahan dalam pola makan dan kebiasaan hidup bisa mempengaruhi kadar radang dalam tubuh.
Konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, atau makanan olahan bisa meningkatkan radang, sementara puasa juga bisa memengaruhi kadar gula darah dan hormon yang berperan dalam mengatur radang.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pola makan dan gaya hidup saat berpuasa guna mencegah atau mengurangi gejala radang.
Antioksidan adalah senyawa yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan radang.
Baca Juga: Mewujudkan Keluarga Sehat Anak Berprestasi dengan Tips Anak Mau Makan Tanpa Jalan-jalan
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR