Tekanan air yang rendah dari sumber air utama dapat mengakibatkan aliran air yang lemah pada keran.
Pipa yang tersumbat oleh kotoran atau bahkan pipa yang bocor dapat mengganggu aliran air di dalam keran.
Hal ini seringkali tidak terlihat secara langsung tetapi dapat mempengaruhi kinerja keran secara signifikan.
Salah satu langkah paling sederhana yang dapat dilakukan adalah membersihkan keran secara berkala.
Gunakan sikat kecil atau bahan pembersih khusus untuk membersihkan bagian dalam keran dari debu, kotoran, atau karat yang menumpuk.
Jika penyebab keran air kecil adalah kerusakan internal seperti katup atau seal yang aus, maka langkah yang tepat adalah memperbaiki atau mengganti komponen yang rusak.
Ini dapat dilakukan sendiri jika Moms memiliki pengetahuan yang cukup atau dengan memanggil tukang ledeng profesional.
Pastikan untuk memeriksa tekanan air dari sumber utama.
Jika tekanan air terlalu rendah, pertimbangkan untuk memasang pompa air tambahan atau memperbaiki sistem distribusi air.
Jika masalahnya berasal dari pipa yang tersumbat atau bocor, Moms perlu memperbaiki atau mengganti bagian pipa yang rusak.
Ini juga dapat dilakukan dengan cara DIY atau dengan bantuan ahli tukang ledeng.
Baca Juga: Cara Mudah dan Praktis Memperbaiki Keran Shower yang Bocor
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR