Nakita.id - Sikat gigi adalah kegiatan penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut secara umum.
Namun, terkadang, meskipun Moms rajin menyikat gigi, gigi Moms masih bisa berlubang.
Berikut penjelasan mengenai mengapa hal ini bisa terjadi, penyebab utama lubang gigi, dan memberikan tips tentang cara mencegahnya.
Meskipun Moms rajin menyikat gigi, mungkin saja Moms tidak membersihkan plak dan karang gigi dengan benar.
Plak adalah lapisan lengket yang terbentuk di permukaan gigi dan bisa menyebabkan gigi berlubang jika tidak dibersihkan secara teratur.
Karang gigi, yang terbentuk dari plak yang mengeras, juga dapat menjadi tempat bagi bakteri untuk berkembang biak dan menyebabkan kerusakan gigi.
Konsumsi makanan dan minuman yang tinggi asam, seperti minuman bersoda, jus buah, dan makanan manis, dapat merusak lapisan pelindung gigi yang disebut enamel.
Jika enamel gigi rusak, gigi menjadi rentan terhadap pembentukan lubang.
Fluoride adalah mineral yang penting untuk menguatkan enamel gigi dan melindungi gigi dari kerusakan.
Jika air minum Moms tidak mengandung fluoride atau Moms tidak menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride, gigi Moms mungkin lebih rentan terhadap kerusakan dan lubang.
Terlalu keras menyikat gigi atau menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang kasar dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
Baca Juga: Rahasia Akhirnya Terungkap! Ini Manfaat Cuka untuk Gigi Berlubang
Selain itu, penggunaan tusuk gigi atau benang gigi dengan cara yang kasar juga dapat merusak gusi dan enamel gigi.
Beberapa kondisi kesehatan gigi dan mulut, seperti penyakit gusi, bruxism (menggeretakkan gigi), atau xerostomia (mulut kering), dapat meningkatkan risiko gigi berlubang meskipun Moms rajin menyikat gigi.
Pastikan Moms menyikat gigi setidaknya dua kali sehari menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Gunakan gerakan melingkar lembut dan jangan lupa membersihkan semua permukaan gigi, termasuk bagian belakang gigi dan lidah.
Gunakan benang gigi setiap hari untuk membersihkan sela-sela gigi dan menghilangkan plak yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.
Ini akan membantu mencegah pembentukan lubang di area yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.
Batasi konsumsi makanan dan minuman yang tinggi asam dan manis, seperti minuman bersoda, permen, atau cokelat.
Jika Moms mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung asam, pastikan untuk berkumur dengan air atau menggunakan permen karet bebas gula setelahnya untuk membantu mengembalikan keseimbangan pH dalam mulut.
Rutinlah memeriksakan gigi dan mulut Moms ke dokter gigi setidaknya dua kali setahun untuk pemeriksaan dan pembersihan rutin.
Ini dapat membantu mengidentifikasi masalah gigi dan mulut dengan cepat dan mencegah perkembangan lebih lanjut.
Gunakan pasta gigi, obat kumur, atau produk perawatan mulut lainnya yang mengandung fluoride untuk membantu menguatkan enamel gigi dan melindungi gigi dari kerusakan.
Baca Juga: Jika Dibiarkan Begitu Saja, Ini Berbagai Bahaya dari Membiarkan Gigi Berlubang
Pilihlah produk yang direkomendasikan oleh dokter gigi Moms.
Hindari kebiasaan seperti mengunyah es, menggeretakkan gigi, atau menggunakan gigi untuk membuka benda-benda keras.
Ini dapat merusak enamel gigi dan meningkatkan risiko gigi berlubang.
Pastikan Moms mengonsumsi air minum yang mengandung fluoride, karena fluoride adalah mineral penting untuk kesehatan gigi dan melindungi gigi dari kerusakan.
Meskipun Moms rajin menyikat gigi, gigi Moms masih bisa berlubang jika tidak melakukan perawatan gigi yang tepat atau terpapar faktor risiko tertentu.
Dengan sikat gigi yang benar, menghindari makanan dan minuman yang berpotensi merusak gigi, perawatan gigi yang teratur, dan menerapkan kebiasaan hidup sehat, Moms dapat mencegah gigi berlubang dan menjaga kesehatan gigi dan mulut Moms dengan baik.
Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Moms secara teratur untuk pemeriksaan dan perawatan gigi yang tepat.
Baca Juga: Gigi Berlubang Pada Anak Meskipun Rutin Gosok Gigi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR