Nakita.id - Retakan pada pondasi rumah adalah masalah umum yang dapat terjadi akibat berbagai faktor seperti pergerakan tanah, struktur bangunan yang tidak merata, atau ketidakstabilan struktur.
Merawat dan memperbaiki retakan pondasi dengan cepat sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih serius pada rumah.
Melansir dari Home Guides, berikut adalah panduan praktis untuk mengatasi pondasi rumah yang retak.
Periksa dan identifikasi penyebab retakan. Penyebab umum retakan pondasi termasuk pergerakan tanah, tekanan air yang berlebihan, atau kesalahan dalam konstruksi.
Jika retakan disebabkan oleh pergerakan tanah, mungkin perlu dilakukan kajian tanah oleh profesional untuk menentukan tingkat kerusakan dan solusi yang tepat.
Pastikan sistem drainase rumah berfungsi dengan baik untuk mencegah penumpukan air di sekitar pondasi.
Bersihkan saluran pembuangan dan tambahkan saluran air tambahan jika diperlukan untuk mengalirkan air jauh dari pondasi.
Gunakan teknik perkuatan pondasi seperti pemasangan pilar dukungan atau pelat besi untuk memperkuat pondasi yang lemah.
Konsultasikan dengan insinyur struktur untuk menentukan metode perkuatan yang paling sesuai dengan kondisi pondasi rumah.
Retakan kecil pada pondasi dapat diperbaiki dengan menggunakan bahan perbaikan retak yang tersedia di pasaran seperti plesteran beton atau epoksi.
Bersihkan area retakan secara menyeluruh, aplikasikan bahan perbaikan retak, dan ratakan dengan permukaan sekitarnya.
Baca Juga: Cara Ampuh Mengatasi Lantai Keramik Rumah yang Kopong dengan Mudah
Retakan besar atau retakan yang menunjukkan tanda-tanda kerusakan struktural serius mungkin memerlukan perbaikan yang lebih ekstensif.
Konsultasikan dengan profesional konstruksi atau insinyur struktur untuk mengevaluasi retakan dan menentukan metode perbaikan yang tepat.
Pantau perkembangan retakan secara berkala.
Tandai dan catat ukuran serta arah retakan untuk memastikan apakah retakan bertambah besar atau tidak.
Jika retakan terus berkembang, segera konsultasikan dengan profesional untuk tindakan lebih lanjut.
Lakukan perawatan rutin pada rumah, termasuk pemeriksaan berkala terhadap pondasi, untuk mencegah retakan lebih lanjut.
Hindari perubahan yang drastis pada struktur bangunan seperti tambahan berat bangunan tanpa pertimbangan yang matang.
Jika Moms merasa tidak yakin atau tidak mampu melakukan perbaikan sendiri, konsultasikan dengan profesional konstruksi atau insinyur struktur untuk mendapatkan saran dan bantuan yang tepat.
Mengatasi retakan pondasi rumah membutuhkan perhatian yang serius dan penanganan yang tepat.
Dengan mengidentifikasi penyebab retakan, melakukan perbaikan yang sesuai, dan melakukan pencegahan masa depan, Moms dapat menjaga kekuatan dan kestabilan pondasi rumah untuk jangka waktu yang lebih lama.
Ingatlah bahwa keamanan dan kestabilan rumah adalah prioritas utama, dan jika merasa ragu, selalu konsultasikan dengan profesional terkait.
Baca Juga: Alat Pel Bau Amis Sehingga Lantai Rumah Ikut Bau? Ini Cara Mudah Mengatasinya
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR