Nakita.id - Moms mungkin bertanya-tanya, bayi gumoh terus apakah berbahaya?
Gumoh adalah hal yang umum terjadi pada bayi, terutama pada bulan-bulan pertama kehidupan mereka.
Namun, ketika bayi mulai gumoh terus-menerus, banyak orangtua menjadi khawatir tentang kesehatan mereka.
Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa yang menyebabkan bayi gumoh terus, apakah itu berbahaya, dan kapan Moms harus menghubungi dokter.
Sebelum kita membahas apakah gumoh terus berbahaya, penting untuk memahami apa yang dimaksud dengan gumoh terus.
Gumoh terus adalah kondisi di mana bayi mengeluarkan makanan atau susu dari lambung mereka secara teratur setelah makan.
Ini bisa terjadi beberapa kali sehari atau bahkan setelah setiap makan.
Gumoh terus biasanya tidak menyakitkan bagi bayi dan sering kali dianggap sebagai bagian normal dari perkembangan mereka.
Ada beberapa alasan mengapa bayi bisa gumoh terus. Beberapa di antaranya termasuk:
1. Refleks Gumoh yang Kuat
Pada bayi baru lahir, otot-otot saluran pencernaan mereka belum sepenuhnya berkembang, dan refleks gumoh mereka mungkin sangat kuat. Ini bisa membuat mereka mudah gumoh terus setelah makan.
Baca Juga: Cara dan Posisi Menyusui Agar Bayi Tidak Gumoh dan ASI Keluar Banyak
2. Konsumsi Susu yang Berlebihan
Jika bayi makan terlalu banyak atau minum ASI atau susu formula terlalu cepat, mereka mungkin mengalami gumoh terus karena lambung mereka tidak mampu menahan semua cairan.
3. Refluks Asam Lambung
Refluks asam lambung adalah kondisi di mana isi lambung kembali ke kerongkongan.
Pada bayi, refluks asam lambung umum terjadi dan bisa menyebabkan gumoh terus.
4. Alergi Susu Sapi
Beberapa bayi mungkin alergi terhadap protein dalam susu sapi, yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan gumoh terus setelah makan.
5. Infeksi Saluran Pencernaan
Infeksi saluran pencernaan seperti gastroenteritis dapat menyebabkan bayi mengalami gumoh terus.
6. Stenosis Pylorus
Ini adalah kondisi langka di mana saluran keluar dari lambung terlalu sempit, sehingga makanan sulit melewati dan menyebabkan gumoh terus.
Baca Juga: Penyebab Bayi Gumoh Berwarna Kuning, Antara Alergi atau Asam Lambung Naik?
Secara umum, gumoh terus tidak berbahaya dan biasanya tidak memerlukan perawatan medis khusus.
Namun, ada beberapa situasi di mana gumoh terus dapat menjadi tanda masalah yang lebih serius. Beberapa pertimbangan yang perlu dipertimbangkan termasuk:
1. Dehidrasi
Jika bayi mengalami gumoh terus dan kehilangan banyak cairan, ini dapat menyebabkan dehidrasi, yang bisa berbahaya.
Tanda-tanda dehidrasi pada bayi termasuk mulut kering, sedikit kencing, mata cekung, dan lemah.
2. Kegagalan Pertumbuhan
Jika bayi tidak bisa menyimpan cukup nutrisi karena sering gumoh terus, ini dapat menyebabkan kegagalan pertumbuhan dan kurangnya berat badan.
3. Aspirasi
Jika bayi gumoh terus saat tidur, mereka berisiko aspirasi, yaitu menghirup makanan atau cairan ke dalam paru-paru mereka.
Ini bisa menyebabkan masalah pernapasan serius.
4. Penyakit Serius
Baca Juga: Cara Mengatasi Bayi yang Gumoh Tetapi Masih Ingin Menyusu, Ini Tips untuk Orang Tua
Dalam beberapa kasus, gumoh terus bisa menjadi tanda masalah medis yang lebih serius seperti stenosis pylorus atau gangguan pencernaan lainnya.
Meskipun gumoh terus biasanya tidak berbahaya, ada beberapa tanda yang harus Moms waspadai dan merupakan alasan untuk menghubungi dokter:
- Gumoh terus disertai dengan tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, sedikit kencing, atau lemah.
- Gumoh terus disertai dengan kurangnya berat badan atau kegagalan pertumbuhan.
- Gumoh terus disertai dengan muntah yang kuat atau muntah berdarah.
- Gumoh terus disertai dengan kesulitan bernapas atau tanda-tanda distress pernapasan lainnya.
- Gumoh terus disertai dengan demam tinggi atau tanda-tanda infeksi lainnya.
Gumoh terus adalah kondisi yang umum terjadi pada bayi dan biasanya tidak berbahaya.
Namun, dalam beberapa kasus, gumoh terus bisa menjadi tanda masalah yang lebih serius.
Penting untuk memperhatikan tanda-tanda bahaya dan berkonsultasi dengan dokter jika Moms khawatir tentang kesehatan bayi.
Dengan perawatan yang tepat dan perhatian yang cermat, banyak bayi bisa mengatasi gumoh terus tanpa masalah yang serius.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR