Ketika kita makan dalam posisi tegak, lambung memiliki lebih sedikit ruang untuk memproses makanan, sehingga meningkatkan kemungkinan asam lambung naik ke kerongkongan.
4. Kontrol Berat Badan yang Buruk:
Studi telah menunjukkan bahwa orang yang makan sambil berdiri cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan daripada orang yang duduk saat makan.
Kebiasaan ini dapat mengganggu kontrol berat badan dan menyebabkan peningkatan risiko obesitas.
5. Stres pada Sistem Saraf:
Makan sambil berdiri seringkali dilakukan dengan tergesa-gesa, yang dapat menyebabkan stres pada sistem saraf. Ini dapat mengganggu proses pencernaan dan menurunkan kualitas makanan yang kita konsumsi.
6. Kurangnya Kesadaran Makanan:
Ketika kita makan sambil berdiri, kita cenderung kurang menyadari makanan yang kita konsumsi.
Hal ini dapat mengakibatkan pola makan yang tidak sehat dan meningkatkan risiko konsumsi makanan berlebihan atau makanan yang tidak sehat.
Meskipun makan sambil berdiri sering dianggap sebagai kebiasaan yang tidak berbahaya, dampaknya terhadap kesehatan kita sebenarnya cukup signifikan.
Dari gangguan pencernaan hingga peningkatan risiko asam lambung dan obesitas, kebiasaan ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jangka panjang.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR