Nakita.id - Membantah adalah bagian normal dari perkembangan anak, tetapi itu bisa menjadi tantangan bagi orangtua yang mencoba menjaga keseimbangan antara memberikan otoritas dan membiarkan anak berekspresi.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa strategi yang dapat membantu mengatasi perilaku membantah anak dan membangun hubungan yang positif.
Sebelum kita membahas cara mengatasi perilaku membantah anak, penting untuk memahami beberapa alasan mengapa anak cenderung membantah:
1. Eksplorasi Identitas: Anak-anak sering mencoba mengidentifikasi diri mereka sendiri dan menemukan batasan mereka.
Membantah bisa menjadi cara bagi mereka untuk mengukur kekuatan dan otoritas mereka.
2. Ekspresi Diri: Membantah juga bisa menjadi cara bagi anak untuk mengekspresikan pendapat mereka sendiri dan merasa didengar.
3. Perasaan Kebutuhan: Anak-anak mungkin membantah jika mereka merasa tidak puas atau tidak aman dengan situasi atau keputusan yang dibuat oleh orang dewasa.
1. Tetap Tenang dan Terkontrol: Penting untuk tetap tenang dan terkontrol saat menghadapi perilaku membantah anak.
Mengungkit emosi hanya akan memperburuk situasi.
2. Jelaskan Konsekuensi: Berikan pemahaman yang jelas tentang konsekuensi dari perilaku membantah.
Anak harus tahu bahwa tindakan mereka memiliki dampak.
Baca Juga: Jika Orang Tua Salah Menangani Anak Tantrum, Ini Dampak pada Anak
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR