Zat besi membantu menjaga tingkat energi dan kesehatan darah.
Vitamin B12 penting untuk fungsi saraf dan produksi sel darah merah.
Daging kambing merupakan sumber alami vitamin B12, yang sangat bermanfaat bagi ibu menyusui yang membutuhkan asupan vitamin ini untuk kesehatannya dan perkembangan bayi.
Seng adalah mineral yang penting untuk sistem kekebalan tubuh.
Asupan seng yang cukup akan membantu ibu menyusui untuk tetap sehat dan mengurangi risiko infeksi, yang pada gilirannya membantu menjaga kualitas ASI.
Meskipun daging kambing dikenal lebih rendah lemak dibandingkan daging merah lainnya seperti daging sapi, beberapa bagian dari daging kambing tetap mengandung lemak jenuh yang bisa memengaruhi kadar kolesterol ibu.
Disarankan untuk memilih potongan daging yang lebih ramping dan mengolahnya dengan cara yang sehat, seperti memanggang atau merebus.
Meskipun jarang, beberapa bayi mungkin mengalami reaksi alergi terhadap protein yang dikonsumsi oleh ibunya melalui ASI.
Jika bayi menunjukkan tanda-tanda alergi seperti ruam, muntah, atau diare setelah ibu mengonsumsi daging kambing, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak.
Dalam beberapa budaya, daging kambing sering disajikan dengan bumbu dan rempah yang kuat dan pedas.
Makanan pedas bisa menyebabkan ketidaknyamanan bagi beberapa bayi, seperti kembung atau kolik.
Baca Juga: Rekomendasi ASI Booster Homemade untuk Ibu Menyusui Melancarkan ASI
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR