Eksfoliasi Lembut: Lakukan eksfoliasi ringan dengan bahan alami seperti campuran gula dan minyak kelapa untuk mengangkat sel kulit mati di sekitar area miss V. Lakukan dengan lembut dan tidak terlalu sering, cukup sekali seminggu.
Bau amis pada miss V bisa disebabkan oleh infeksi, kebersihan yang kurang, atau pola makan. Berikut beberapa tips untuk mengatasinya:
Hindari Makanan Penyebab Bau: Beberapa makanan seperti bawang putih, bawang merah, dan makanan yang sangat pedas bisa mempengaruhi bau alami tubuh, termasuk miss V. Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang.
Yogurt dan Probiotik: Konsumsi yogurt atau suplemen probiotik yang mengandung Lactobacillus dapat membantu menjaga keseimbangan flora bakteri baik dalam vagina.
Ganti Pembalut Secara Teratur: Saat menstruasi, ganti pembalut atau tampon setiap 4-6 jam sekali untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang bisa menyebabkan bau tidak sedap.
Jika masalah kulit gelap atau bau amis tidak kunjung membaik meskipun sudah melakukan perawatan di rumah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Beberapa kondisi medis seperti infeksi bakteri vaginosis atau infeksi jamur memerlukan penanganan medis khusus.
Produk beraroma kuat, seperti pantyliner beraroma, tisu basah, atau semprotan kewanitaan, bisa mengiritasi area miss V dan menyebabkan perubahan warna serta bau tidak sedap. Gunakan produk yang tidak mengandung pewangi atau bahan kimia keras.
Merawat miss V agar tetap sehat, tidak gelap, dan bebas dari bau amis memerlukan perhatian terhadap kebersihan, pemilihan pakaian, dan pola makan yang baik.
Menghindari penggunaan produk beraroma kuat dan menjaga keseimbangan pH alami juga sangat penting.
Jika perawatan di rumah tidak memberikan hasil yang diinginkan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan perawatan yang tepat, kesehatan dan kenyamanan area intim bisa terjaga dengan baik.
Baca Juga: Cara Membersihkan Miss V Supaya Tidak Bau, Ganti Pakaian Dalam secara Teratur Salah Satunya
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR