2. Alergi
Seprai yang terbuat dari bahan tertentu, seperti poliester atau bahan kimia yang digunakan dalam proses pewarnaan, bisa memicu reaksi alergi pada kulit sensitif.
Gejala alergi ini bisa berupa gatal-gatal, kemerahan, atau ruam.
3. Kulit Kusam
Seprai yang tidak mampu menyerap keringat dengan baik dapat menyebabkan kulit menjadi lembap dan berkeringat sepanjang malam.
Kelembapan yang berlebihan ini dapat mengganggu proses regenerasi kulit, menyebabkan kulit tampak kusam dan tidak bercahaya.
4. Jerawat dan Infeksi Kulit
Keringat dan kotoran yang menumpuk pada seprai yang tidak menyerap dengan baik dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Selain itu, bakteri yang berkembang biak pada seprai yang lembap bisa menyebabkan infeksi kulit.
1. Pilih Bahan yang Bernapas
Bahan seprai yang mampu bernapas dengan baik membantu menjaga kulit tetap kering dan nyaman sepanjang malam.
Baca Juga: Demi Kenyamanan, Sebenarnya Berapa Hari Sekali Ganti Seprai di Rumah?
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR