Baca Juga: Bisakah Kembali Menyusui Meski ASI Sempat Berhenti? Ini Tipsnya
Perhatikan tanda-tanda tubuh yang mungkin mengindikasikan masalah kesehatan, seperti nyeri yang tidak biasa, perubahan drastis dalam produksi ASI, atau tanda-tanda infeksi.
Konsultasikan dengan dokter jika ada kekhawatiran.
Setiap wanita berbeda dalam hal kapan menstruasi mereka kembali.
Beberapa mungkin mengalami menstruasi kembali beberapa bulan setelah melahirkan, sementara yang lain mungkin tidak mengalami menstruasi selama satu tahun atau lebih.
Ini semua masih dalam batas normal.
Ada beberapa situasi di mana berkonsultasi dengan dokter adalah keputusan yang bijaksana:
Jika Moms tidak menstruasi setelah 6 bulan dan tidak menyusui secara eksklusif, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan tidak ada kondisi medis yang mendasarinya.
Jika Moms mengalami gejala tidak normal seperti perdarahan hebat, nyeri panggul yang parah, atau gejala lain yang mengkhawatirkan, segera hubungi dokter.
Jika Moms tidak yakin tentang metode kontrasepsi yang paling aman dan efektif selama menyusui, konsultasikan dengan dokter atau bidan.
Tidak menstruasi selama menyusui (amenorea laktasi) adalah fenomena yang alami dan biasanya aman.
Ini adalah hasil dari perubahan hormonal yang terjadi selama menyusui, khususnya peningkatan prolaktin yang menghambat ovulasi.
Meskipun aman, penting bagi ibu menyusui untuk tetap memperhatikan kesehatan mereka, menggunakan metode kontrasepsi tambahan jika diperlukan, dan berkonsultasi dengan dokter jika ada kekhawatiran.
Dengan memahami dan mengelola kondisi ini, ibu dapat memastikan kesehatan dan kesejahteraan mereka sendiri serta bayi mereka.
Baca Juga: Ibu Menyusui Disebut akan Kena Sawan Jika Nekat Potong Rambut, Mitos atau Fakta?
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR