Dalam kategori perawatan rambut, pembelian produk hair mist oleh Gen Z meningkat sebesar 227%, lebih tinggi dibandingkan Milenial yang sebesar 113%. Di kategori wewangian, pembelian parfum oleh Gen Z meningkat 304% dibandingkan 160% pada Milenial. Sementara pada kategori makeup, pembelian cushion oleh Gen Z meningkat sebesar 105%, sedangkan Milenial sebesar 59%.
Tren Omni Shopping: Di Sociolla, Omni Shopping Menghasilkan Pendapatan dari 2 Kali Lipat Dibandingkan dari Belanja Offline Atau Online Saja
Berdasarkan analisis terhadap perilaku berbelanja lebih dari 6 juta konsumen Sociolla yang terdaftar sebagai SOCO member, laporan ini menemukan bahwa baik Milenial dan Gen Z lebih menikmati integrasi pengalaman online dan offline, sehingga mendorong penguatan tren omnichannel shopping di kalangan pecinta kecantikan.
Omni shopper berbelanja lebih banyak dan lebih sering dibandingkan dengan pembeli yang berbelanja secara offline atau online saja, sehingga pendapatan dari omni shopping pun tercatat dua kali lipat lebih besar dibandingkan dengan pendapatan dari transaksi offline atau online.
Kinerja memuaskan dari omni shopping ini dicapai di tengah peningkatan signifikan pada jumlah offline shopper di Sociolla, dengan segmen Milenial naik sebesar 17% dan Gen Z sebesar 13% pada 2023 dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Ini sekaligus membuktikan keberhasilan strategi omnichannel terintegrasi di sektor kecantikan, seperti yang diterapkan oleh Sociolla melalui konsep Shop the way you like, yang menghadirkan pengalaman berbelanja yang seamless dan menyenangkan bagi omni shopper.
President Director of (EVP of Cosmax Inc.) PT COSMAX INDONESIA, Cheong Min Kyoung turut hadir dalam acara perilisan Beauty Consumer Behavior and Trend Report oleh Insight Factory by SOCO di Jakarta.
“Apresiasi besar kami kepada Social Bella yang konsisten menghadirkan inovasi terdepan di industri lewat pilar-pilar bisnisnya yang terintegrasi. Kali ini, lewat laporan yang mampu merangkum kondisi riil di industri kecantikan dengan data yang kuat, sehingga menjadi rujukan berharga bagi para pelaku usaha. Kami menantikan laporan selanjutnya dan berharap Social Bella mampu terus mendorong kemajuan industri lewat kapabilitas dan inovasinya yang sudah terbukti,” ungkap Cheong Min Kyoung.
Beauty Report dari Insight Factory by SOCO disusun berdasarkan analisis terhadap big data dari Beauty Super App SOCO, diperkaya dengan survei konsumen, analisis tren kecantikan, dan publikasi eksternal yang relevan.
Di SOCO, pengguna memiliki beauty profile, memilih dan membeli produk, serta membaca dan menulis review. Seluruh insight ini menjadi landasan bagi Insight Factory by SOCO dalam menghadirkan analisis perilaku beauty enthusiast dan tren industri kecantikan dengan akurat dan relevan.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perilaku beauty enthusiast dan tren industri kecantikan di Indonesia, dapat mengunduh Beauty Consumer Behavior and Trend Report oleh Insight Factory by SOCO melalui insightfactory.soco.id.
Baca Juga: Tips Kecantikan Wajah Paling Populer, Jadikan Kulit Wajah Lebih Sehat dan Glowing
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR