Nakita.id - Persatuan dan kesatuan merupakan landasan penting bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam konteks PPKN Kelas 12, Bab 4 Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, siswa diajak untuk memahami pentingnya persatuan bagi kelangsungan negara.
Beberapa soal uji kompetensi pada Bab 4 ini mengajarkan tentang bentuk negara Indonesia, alasan mengapa negara ini memilih bentuk negara kesatuan, serta cara menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Negara Indonesia memiliki bentuk kesatuan (unitary state), yang berarti kekuasaan utama berada pada pemerintah pusat, sementara pemerintah daerah hanya memiliki kewenangan terbatas yang diberikan oleh pusat.
Indonesia tidak memilih bentuk negara serikat (federal), yang membagi kekuasaan lebih merata antara pemerintah pusat dan negara bagian.
Ada beberapa alasan kuat mengapa Indonesia lebih cocok dengan bentuk negara kesatuan.
Sejarah: Sejak awal berdirinya, Indonesia terbentuk dari perjuangan bersama berbagai daerah melawan penjajahan.
Seluruh elemen bangsa bersatu demi kemerdekaan Indonesia.
Jika Indonesia memilih bentuk negara serikat, kekuatan pusat bisa terpecah dan menyebabkan ketidakseimbangan kekuasaan di berbagai wilayah.
Bahasa Nasional: Bahasa Indonesia dijadikan sebagai bahasa pemersatu sejak Sumpah Pemuda pada 1928.
Ini menjadi kekuatan untuk menyatukan bangsa yang terdiri dari beragam suku dan bahasa daerah, sehingga memperkuat persatuan.
Baca Juga: Ringkasan Materi Bab 4 Persatuan dan Kesatuan NKRI PKN Kelas 12 Kurmer
Berikan Pengetahuan Mengenai Produksi Pakaian Dalam dengan Cara Edukatif, Rider Resmikan Establishment Underwear Factory di KidZania Jakarta
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR