Nakita.id - Menyusui bayi prematur bisa menjadi tantangan tersendiri bagi ibu dan tenaga medis.
Bayi prematur, yaitu bayi yang lahir sebelum usia kehamilan mencapai 37 minggu, sering kali memiliki kebutuhan khusus dan tantangan yang berbeda dibandingkan bayi yang lahir cukup bulan.
Meskipun demikian, menyusui bayi prematur adalah langkah penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Berikut adalah panduan dan tips tentang cara menyusui bayi prematur, mengutip dari Baby Center.
Bayi prematur mungkin tidak memiliki kekuatan dan keterampilan untuk menyusu secara langsung dari payudara ibu.
Mereka juga mungkin memerlukan dukungan medis tambahan dan pemantauan khusus.
Beberapa kebutuhan dan tantangan yang sering dihadapi termasuk:
Kemampuan Menyusu yang Terbatas: Bayi prematur mungkin belum memiliki refleks menyusu yang kuat dan kemampuan untuk menghisap, menelan, dan bernapas secara bersamaan.
Kebutuhan Kalori yang Tinggi: Bayi prematur memerlukan asupan kalori yang lebih tinggi untuk mendukung pertumbuhan mereka yang cepat dan proses pemulihan.
Kondisi Medis Terkait: Beberapa bayi prematur mungkin mengalami masalah kesehatan seperti gangguan pernapasan, infeksi, atau masalah pencernaan yang memerlukan perhatian medis khusus.
Air susu ibu (ASI) adalah sumber nutrisi terbaik untuk bayi prematur.
Baca Juga: Amankah Pengidap Kanker Menyusui Bayinya? Ini Panduan Tepatnya
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR