Nakita.id - Menyusui adalah momen penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi, terutama bayi kembar dengan berat badan kurang.
Tantangan menyusui bayi kembar, apalagi yang lahir dengan berat badan rendah, tentu memerlukan perhatian khusus.
ASI adalah sumber nutrisi terbaik untuk membantu bayi mencapai berat badan ideal dan meningkatkan imunitas mereka.
Berikut beberapa tips yang dapat membantu ibu menyusui bayi kembar yang lahir dengan berat badan kurang, mengutip dari Parenting.
Usahakan untuk segera memulai menyusui setelah bayi lahir, idealnya dalam waktu satu jam pertama, meskipun bayi lahir prematur atau dengan berat badan rendah.
Kolostrum, yaitu ASI pertama, kaya akan antibodi dan nutrisi penting yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi dan mendukung pertumbuhan awal mereka.
Jika bayi memerlukan perawatan di inkubator atau NICU, ibu dapat memompa ASI dan memberikan melalui botol atau alat bantu lainnya yang dianjurkan oleh dokter.
Jika bayi kembar tidak dapat menyusu langsung karena berat badan rendah atau berada di NICU, ibu bisa mulai memompa ASI secara rutin.
Pemompaan yang sering (setiap 2-3 jam sekali) dapat membantu merangsang produksi ASI dan memastikan bayi tetap mendapatkan nutrisi yang cukup.
ASI yang dipompa dapat diberikan kepada bayi melalui botol atau alat bantu menyusui lainnya.
Konsisten memompa ASI sangat penting untuk mempertahankan pasokan ASI yang cukup, terutama jika kedua bayi memerlukan lebih banyak nutrisi untuk meningkatkan berat badan mereka.
Baca Juga: Bedakah Menyusui Bayi Prematur? Ini Tips Aman untuk Ibu Menyusui
Menyusui dua bayi kembar secara bersamaan mungkin terasa sulit, namun dengan teknik yang tepat, ini bisa lebih efisien dan menghemat waktu.
Salah satu teknik yang sering digunakan adalah posisi "football hold", di mana setiap bayi ditempatkan di bawah lengan ibu di kedua sisi.
Ini membantu ibu untuk menyusui kedua bayi secara bersamaan, terutama jika bayi memiliki berat badan kurang dan membutuhkan frekuensi menyusu yang lebih sering.
Namun, jika lebih nyaman menyusui satu bayi dalam satu waktu, itu juga tidak masalah.
Yang penting adalah memastikan kedua bayi mendapatkan ASI yang cukup.
Bayi dengan berat badan rendah biasanya memerlukan lebih banyak frekuensi menyusu untuk mencapai berat badan ideal.
Menyusui setiap 2-3 jam sekali, bahkan di malam hari, sangat penting untuk memastikan asupan nutrisi yang cukup.
Bayi kembar mungkin memerlukan waktu menyusu yang lebih lama atau lebih sering dibandingkan bayi dengan berat badan normal.
Perlekatan yang baik sangat penting untuk memastikan bayi mendapatkan ASI dengan efektif, terutama bagi bayi dengan berat badan rendah yang mungkin memiliki kekuatan mengisap yang lebih lemah.
Pastikan mulut bayi menempel dengan baik pada payudara sehingga mereka dapat menyusu dengan optimal.
Perlekatan yang buruk dapat menyebabkan bayi tidak mendapatkan cukup ASI, yang berakibat pada penambahan berat badan yang lambat.
Baca Juga: Pentingnya Konsultasi ke Konselor Menyusui Jika Mengalami Kesulitan Menyusui
Jika ibu mengalami kesulitan dalam hal ini, berkonsultasilah dengan konselor laktasi atau dokter untuk mendapatkan bantuan dan panduan lebih lanjut.
Ibu perlu memantau apakah kedua bayi mendapatkan ASI yang cukup.
Beberapa tanda bahwa bayi kembar mendapatkan cukup ASI adalah:
- Buang air kecil 6-8 kali sehari.
- Berat badan bayi bertambah secara konsisten.
- Bayi terlihat puas setelah menyusui.
- Bayi menyusu dengan ritme yang baik dan menelan dengan teratur selama menyusu.
Jika berat badan bayi tidak naik sesuai harapan, segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan asupan nutrisi mereka cukup.
Ibu yang menyusui dua bayi kembar membutuhkan lebih banyak kalori dan cairan untuk menjaga produksi ASI yang cukup.
Pastikan untuk mengonsumsi makanan bergizi, seperti buah, sayuran, protein, dan karbohidrat kompleks.
Minum air yang cukup setiap hari juga sangat penting agar ibu tetap terhidrasi dan produksi ASI tetap optimal.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Nama Bayi Kembar Perempuan yang Diambil dari Alkitab
Kesehatan ibu berpengaruh langsung pada kesehatan bayi, jadi pastikan ibu mendapatkan nutrisi yang cukup untuk dirinya dan kedua bayi.
Berat badan rendah pada bayi kembar mungkin memerlukan perhatian medis lebih intensif.
Bekerja sama dengan dokter anak, konselor laktasi, atau perawat di NICU untuk merancang strategi pemberian ASI yang sesuai bagi kedua bayi sangatlah penting.
Mereka dapat membantu ibu menentukan jadwal menyusui yang tepat, pemantauan berat badan bayi, serta memberikan saran tentang penggunaan alat bantu menyusui jika diperlukan.
Menyusui dua bayi kembar dengan berat badan rendah tentu tidak mudah, dan dukungan sangatlah penting.
Jangan ragu untuk meminta bantuan dari pasangan, keluarga, atau teman dekat untuk tugas sehari-hari lainnya, sehingga ibu dapat fokus menyusui.
Bantuan dari konselor laktasi juga bisa sangat membantu untuk memastikan ibu mendapatkan panduan yang tepat dalam perjalanan menyusui.
Menyusui bayi kembar dengan berat badan rendah bisa menjadi tantangan emosional dan fisik.
Ketika bayi mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk menambah berat badan atau menyusu dengan baik, bersabar dan tetap positif sangatlah penting.
Jaga kesehatan mental ibu dengan mendapatkan dukungan emosional dari orang-orang terdekat, dan luangkan waktu untuk istirahat.
Menyusui dua bayi kembar yang lahir dengan berat badan kurang memerlukan perhatian khusus dan ketekunan.
Baca Juga: Tips Menyusui Bayi Kembar 3, Moms Bisa Gunakan Alat Ini untuk Membantu
Dengan teknik menyusui yang tepat, dukungan nutrisi yang baik, serta pemantauan yang cermat, ibu dapat memastikan bahwa kedua bayi mendapatkan ASI yang cukup dan tumbuh dengan sehat.
Konsultasi dengan dokter dan konselor laktasi dapat membantu ibu mengatasi tantangan ini dengan lebih percaya diri dan efektif.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR