(HR. An-Nasa’i dan Ibnu Hibban)
Puasa Ayyamul Bidh termasuk dalam puasa sunnah yang dianjurkan bagi umat Islam, baik laki-laki maupun perempuan.
Keutamaan puasa ini disebut dapat memberikan pahala besar dan manfaat spiritual, serta membantu umat dalam menjaga kedisiplinan dan keseimbangan spiritual.
Sebutan "Ayyamul Bidh" yang berarti "hari-hari putih" bukan tanpa alasan. Nama tersebut berasal dari kondisi langit yang sangat terang selama tiga hari tersebut.
Pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah, bulan berada dalam fase purnama, memancarkan cahaya yang begitu terang di malam hari.
Ini memberikan kesan "putih" pada malam-malam tersebut, sehingga disebut "hari-hari putih".
Cahaya bulan yang terang pada hari-hari tersebut juga memberikan simbolisme dalam makna spiritual.
Dalam ajaran Islam, cahaya sering dikaitkan dengan hidayah (petunjuk) dari Allah SWT.
Melakukan ibadah puasa pada hari-hari yang dipenuhi cahaya bulan purnama ini diharapkan bisa memberikan pencerahan spiritual bagi yang menjalankannya.
Melaksanakan puasa Ayyamul Bidh membawa banyak keutamaan, baik dari segi spiritual maupun kesehatan.
Berikut adalah beberapa keutamaan puasa Ayyamul Bidh:
Baca Juga: Amalan Sunnah Iduladha dan Amalan Saat Hari Tasyrik, Salah Satunya Puasa
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr RA, Rasulullah SAW bersabda:
POLYTRON Luncurkan Kitchenmate Oven Listrik, Memasak Jadi Makin Mudah dan Praktis
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR