Nakita.id - Menyapih bayi adalah proses yang penuh tantangan bagi banyak ibu.
Meskipun menyusui adalah momen ikatan yang kuat antara ibu dan anak, ada saatnya si kecil harus mulai lepas dari ASI atau susu botol.
Namun, dengan pendekatan yang tepat, menyapih bisa menjadi proses yang lancar tanpa drama.
Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Moms dan si Kecil melalui proses ini, mengutip dari berbagai sumber.
Menyapih bayi sebaiknya dilakukan saat bayi dan ibu sama-sama siap.
Hindari menyapih saat bayi sedang sakit, tumbuh gigi, atau sedang menghadapi perubahan besar lainnya, seperti mulai masuk daycare.
Usahakan untuk melakukan menyapih secara bertahap agar si kecil tidak merasa kaget.
Menyapih secara bertahap membantu mengurangi rasa ketidaknyamanan pada bayi dan ibu.
Kurangi frekuensi menyusui satu per satu setiap beberapa hari atau minggu.
Moms bisa mulai dengan mengurangi sesi menyusui di siang hari dan mempertahankan sesi menyusui malam hingga bayi benar-benar siap.
Saat bayi mulai minta disusui, cobalah untuk mengalihkan perhatiannya dengan aktivitas yang menyenangkan.
Baca Juga: Mengapa Bayi Masih Terus Ingin Menyusu Padahal Sudah Hampir Disapih?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR