Nakita.id - Memberikan anak makanan yang tidak dipanaskan kembali dengan benar dapat membawa risiko kesehatan yang signifikan.
Sebagai orang tua, penting untuk memahami bagaimana penanganan makanan yang tepat, termasuk memanaskannya kembali sebelum disajikan, dapat mencegah berbagai penyakit.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa memanaskan kembali makanan anak sebelum diberikan sangat penting, melansir dari FoodNDTV.
Makanan yang tidak dipanaskan kembali dengan benar bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri berbahaya, seperti Salmonella, E. coli, dan Listeria.
Bakteri ini dapat berkembang biak dengan cepat pada suhu ruangan, terutama jika makanan dibiarkan terlalu lama setelah dimasak.
Jika makanan langsung diberikan tanpa dipanaskan ulang, bakteri-bakteri ini bisa masuk ke tubuh anak dan menyebabkan keracunan makanan.
Anak-anak memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sepenuhnya matang, sehingga lebih rentan terhadap infeksi.
Salah satu masalah kesehatan yang serius akibat konsumsi makanan yang tidak dipanaskan kembali adalah keracunan makanan.
Gejalanya bisa bervariasi, dari mual, muntah, sakit perut, hingga diare.
Dalam kasus yang lebih serius, keracunan makanan dapat memerlukan perawatan medis intensif.
Jika makanan disimpan di kulkas tanpa dibungkus atau ditutup dengan benar, kemungkinan besar makanan tersebut terpapar kontaminasi dari bahan makanan lain.
Baca Juga: Mencegah Stunting, Ini Cara Dads Berperan Sama untuk Menyiapkan Makanan Anak yang Bergizi
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR