Nakita.id - Banyak yang bertanya bagaimana cara menghilangkan kebiasaan menggaruk kepala, ini beberapa tips dan langkahnya.
Kebiasaan menggaruk kepala sering kali terasa sulit dihentikan, terutama jika disebabkan oleh rasa gatal yang berulang.
Selain mengganggu, kebiasaan ini bisa menyebabkan iritasi pada kulit kepala dan bahkan kerontokan rambut.
Untuk mengatasi hal ini secara praktis, berikut beberapa langkah yang bisa langsung Moms terapkan seperti dilansir dari berbagai sumber.
Jika gatal di kepala disebabkan oleh ketombe atau kulit kepala kering, langkah pertama yang bisa Moms ambil adalah mengganti sampo yang biasa digunakan dengan sampo anti-gatal.
Pilih produk yang mengandung bahan seperti zinc pyrithione atau ketoconazole, yang secara efektif membantu mengatasi ketombe dan rasa gatal.
Produk ini tersedia di toko-toko dan apotek, jadi Moms bisa langsung mencoba setelah membeli.
Tips praktis: Jangan lupa membaca label produk untuk memilih sampo yang sesuai dengan masalah kulit kepala Moms.
Banyak produk perawatan rambut mengandung bahan kimia keras yang bisa memicu reaksi alergi atau iritasi kulit kepala, seperti pewarna, parfum, atau sulfat.
Untuk menghentikan kebiasaan menggaruk kepala, hentikan penggunaan produk yang mengandung bahan-bahan ini.
Tips praktis: Jika baru mengganti produk dan langsung merasa gatal, hentikan penggunaan dan kembalilah ke produk yang lebih aman. Cari sampo atau kondisioner yang berlabel hipoalergenik.
Baca Juga: Tak Perlu Perawatan, Ini Cara Menghilangkan Bintik Hitam di Wajah Secara Alami
Kulit kepala yang kering sering menjadi penyebab utama rasa gatal.
Menggunakan minyak alami seperti minyak kelapa atau minyak zaitun bisa membantu melembapkan kulit kepala dan mengurangi rasa gatal.
Oleskan sedikit minyak pada kulit kepala sebelum tidur dan bilas dengan sampo pada pagi hari.
Tips praktis: Moms bisa menggunakan pelembap kulit kepala sekali atau dua kali seminggu. Cara ini tidak hanya melembapkan kulit kepala, tapi juga menutrisi rambut.
Jika kebiasaan menggaruk kepala terjadi saat Moms sedang cemas atau bosan, mencari aktivitas lain untuk menjaga tangan tetap sibuk bisa membantu.
Moms bisa mencoba menggenggam bola stres atau mainan kecil lainnya sebagai pengalihan.
Tips praktis: Simpan bola stres atau mainan kecil di dekat Moms, baik di meja kerja maupun di rumah. Saat merasa ingin menggaruk, alihkan dengan aktivitas lain.
Keramas terlalu sering atau terlalu jarang bisa memicu masalah kulit kepala.
Untuk mengatasi ini, pastikan Moms mencuci rambut secara teratur namun tidak berlebihan. Dua hingga tiga kali seminggu adalah frekuensi yang dianjurkan untuk kebanyakan orang.
Tips praktis: Jika Moms bekerja di luar ruangan atau berolahraga secara teratur, sesuaikan frekuensi keramas dengan kondisi rambut Moms.
Penggunaan alat pemanas seperti pengering rambut atau catokan bisa membuat kulit kepala kering, yang pada akhirnya memicu rasa gatal.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bekas Suntikan Cacar pada Bayi dengan Perawatan Alami
Batasi penggunaan alat-alat ini, dan jika Moms harus menggunakannya, pastikan untuk menggunakan pelindung panas sebelum styling.
Tips praktis: Setelah menggunakan alat pemanas, oleskan serum rambut yang bisa melembapkan kulit kepala untuk mencegah kekeringan.
Air yang terlalu panas saat keramas bisa membuat kulit kepala lebih kering, sehingga lebih rentan terhadap gatal. Sebaiknya gunakan air hangat atau air dingin saat mencuci rambut.
Tips praktis: Saat membilas rambut, pastikan Moms menggunakan air dingin untuk menutup kutikula rambut dan menjaga kelembapan kulit kepala.
Stres bisa memicu kebiasaan menggaruk kepala tanpa disadari. Untuk menguranginya, coba luangkan waktu untuk bermeditasi atau melakukan teknik pernapasan dalam.
Aktivitas sederhana seperti ini bisa membantu Moms lebih rileks dan mengurangi kebiasaan menggaruk kepala.
Tips praktis: Lakukan pernapasan dalam selama 5-10 menit setiap kali merasa cemas atau stres. Teknik ini mudah dan bisa dilakukan di mana saja.
Jika sudah mencoba berbagai cara namun kebiasaan menggaruk kepala tidak kunjung hilang, mungkin ada kondisi medis yang perlu ditangani. Konsultasikan dengan dokter atau dermatolog untuk mendapatkan solusi yang tepat.
Tips praktis: Simpan daftar gejala atau waktu ketika rasa gatal muncul agar lebih mudah menjelaskan kondisi Moms kepada dokter.
Meskipun beberapa cara di atas bisa memberikan hasil yang cepat, perlu diingat bahwa menghentikan kebiasaan membutuhkan waktu.
Jangan terburu-buru, dan tetap konsisten dengan perawatan yang Moms lakukan.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Jamur di Mesin Cuci, Jangan Lupa Pakai Air Panas!
Menghilangkan kebiasaan menggaruk kepala tidak sulit jika Moms mengetahui penyebabnya dan melakukan langkah-langkah praktis untuk mengatasinya.
Gunakan sampo yang sesuai, hindari produk yang memicu alergi, dan jaga kelembapan kulit kepala.
Jika kebiasaan ini disebabkan oleh stres, coba lakukan teknik relaksasi. Namun, jika gatal terus berlanjut, konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR