Nakita.id - Menyusui adalah pengalaman yang indah, tetapi ketika seorang ibu hamil lagi, pertanyaan muncul tentang apakah harus melanjutkan menyusui atau tidak.
Berikut adalah beberapa pertimbangan penting mengenai kapan sebaiknya menyusui saat hamil disarankan berhenti.
Ketika seorang ibu hamil dan juga menyusui, penting untuk memantau kesehatan ibu dan janin.
Jika Moms mengalami komplikasi kehamilan, seperti kontraksi dini, perdarahan, atau masalah kesehatan lainnya, dokter mungkin akan menyarankan untuk menghentikan menyusui.
Umumnya, banyak ahli kesehatan merekomendasikan untuk menyusui sampai anak berusia dua tahun atau lebih.
Namun, saat hamil, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan emosional dan fisik anak yang disusui.
Jika anak sudah cukup besar dan dapat beralih ke makanan padat dan minuman lain, mungkin saatnya untuk mulai memikirkan pengurangan frekuensi menyusui.
Kehamilan itu sendiri bisa sangat melelahkan.
Jika Moms merasa lelah atau stres karena harus mengurus dua anak (yang satu masih menyusui), ini bisa menjadi indikator untuk mempertimbangkan penghentian menyusui.
Kesehatan mental Moms juga sangat penting, dan kadang-kadang mengurangi tanggung jawab bisa membantu.
Saat hamil, produksi ASI dapat menurun karena perubahan hormon.
Baca Juga: Inilah Tanda Ibu Menyusui Kekurangan Cairan yang Harus Diperhatikan sehingga Harus Segera Ditangani
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR