Tabloid-Nakita.com - Kehamilan adalah momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh semua pasangan suami istri, terlebih lagi bagi mereka yang sudah lama menikah. Namun, hal paling sulit dalam kehamilan, merawat dan menjaga agar janin dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Lalu, bagaimana jika janin tak berkembang?
Saat kehamilan, pentingnya Mama melakukan pemeriksaan ke dokter secara teratur untuk mengetahui perkembangan janin dari awal kehamilan hingga menjelang persalinan. Hal itu juga berguna untuk mengetahui apakah janin berkembang atau tidak dan untuk menghindari risiko hilangnya denyut jantung.
Baca : Ternyata apa yang Mama makan tidak sampai ke janin. Ini penyebabnya
Untuk mendeteksinya janin berkembang atau tidak dapat dilakukan melalui pemeriksaan menggunakan alat Ultrasonografi atau USG. Karena itulah, sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan USG pada trimester kehamilan pertama hingga trimester akhir. Akan tetapi, pada beberapa kasus jarang dijumpai janin tidak berkembang hingga usia empat atau lima bulan.
Nah, berikut ini adalah ciri janin tidak berkembang:
1. Tidak ada gerakan janin
Mama hamil tentu sering merasakan gerakan bayi, seperti bayi menendang dan lainnya. Namun, meski janin tidak berkembang sering terjadi pada kehamilan di trimester awal, akan tetapi tidak menutup kemungkinan akan terjadi gerakan bayi pada kehamilan trimester ke dua dan ke tiga. Nah, Mama dapat melihat ciri-cirinya dengan merasakan tekanan janin yang hilang semasa usia kehamilan tersebut. Oleh karena itu, pentingnya Mama melakukan pemeriksaan secara teratur dengan menggunakan alat USG.
Baca : Heboh! Foto-foto janin yang menderita (USG) karena ibunya merokok
2. Tidak merasakan morning sickness
Pada kehamilan di trimester awal, Mama akan merasakan morning sickness atau mual muntah. Nah, saat Mama sudah tidak merasakan morning sickness lagi kemungkinan besar janin tidak berkembang. Akan tetapi, hal itu bukanlah menjadi patokan karena ada beberapa Mama hamil yang tidak mengalami mual muntah selama kehamilan. Lantas, bagaimana cara membedakannya? Salah satu caranya adalah dengan melakukan pemeriksaan USG untuk mengetahui kesehatan janin.
Baca : Jangan gunakan stagen atau gurita usai melahirkan. Ini alasan dokter
3. Timbul flek atau darah
Salah satu tanda janin tidak berkembang adalah dengan keluarnya darah atau flek yang dapat memicu terjadinya keguguran. Akan tetapi, penting bagi Mama untuk membedakan darah yang keluar karena janin bermasalah dengan kehamilan normal. Jika keluar bercak darah dan berhenti dalam kurun waktu 24 jam berarti bisa dikatakan tidak memicu masalah pada janin. Sedangkan jika darah yang keluar semakin banyak, maka Mama perlu segera memeriksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan lebih lanjut. (PR)
Sumber: babycenter.com
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR