Kandungan vitamin dan mineral dalam kentang dapat membantu merangsang regenerasi kulit. Ulangi perawatan ini secara rutin untuk hasil yang lebih optimal.
Di pasaran, terdapat banyak produk krim khusus untuk menghilangkan bekas luka. Krim ini biasanya mengandung bahan-bahan yang efektif untuk memperbaiki kulit, seperti asam salisilat, asam hialuronat, dan vitamin E.
Pilihlah krim yang sesuai dengan jenis kulit Moms, dan gunakan sesuai dengan petunjuk yang tertera pada kemasan.
Pastikan juga untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk ini, terutama jika Moms memiliki kulit sensitif.
Pijatan lembut pada bekas luka dapat membantu melancarkan sirkulasi darah di sekitar area tersebut dan membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak.
Lakukan pijatan dengan lembut dan hindari tekanan berlebih yang bisa membuat kulit terasa sakit.
Dengan rutin memijat bekas luka, kulit di sekitar area tersebut akan lebih sehat dan bekas luka akan memudar secara alami.
Eksfoliasi atau pengelupasan kulit adalah proses yang bisa membantu menghilangkan sel kulit mati di area bekas luka.
Moms bisa menggunakan scrub alami, seperti campuran gula dan madu, untuk melakukan eksfoliasi secara lembut pada bekas luka.
Hindari eksfoliasi yang terlalu keras, dan cukup lakukan satu hingga dua kali seminggu agar kulit tetap sehat.
Bekas luka juga bisa berkurang dengan meningkatkan asupan kolagen dalam tubuh. Kolagen membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan mempercepat regenerasi sel.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Amis pada Kotak Makan Jika Sabun Cuci Piring Tak Mempan
Konsumsi makanan kaya kolagen seperti buah-buahan, sayuran hijau, ikan, dan kaldu tulang. Dengan menjaga pola makan yang sehat, proses penyembuhan luka akan berjalan lebih cepat dan bekas luka bisa memudar.
| Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
| Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR