Nakita.id - Fenomena yang terjadi pada Gunung Fuji kali ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat Jepang, tapi juga dunia.
Untuk pertama kalinya sejak 130 tahun lalu, Gunung Fuji tidak menunjukkan tanda-tanda diliputi salju selama satu tahun penuh.
Fenomena ini diduga disebabkan oleh cuaca panas yang membuat salju tidak kunjung turun di puncak Gunung Fuji.
Melansir dari laman Speaksly, biasanya pada bulan Oktober puncak Gunung Fuji sudah dipenuhi tumpukan salju.
Tapi pada tahun ini, Gunung Fuji masih tampak 'kosong' meskipun sudah memasuki bulan November.
Tidak bisa dipungkiri ini memicu rasa khawatir publik Jepang.
Mereka menduga kalau fenomena ini terjadi akibat perubahan iklim jangka panjang.
Kantor Meteorologi Kofu diketahui sudah bertanggung jawab untuk mengumumkan salju pertama di Gunung Fuji setalh tahun 1984.
Pada tahun ini, mereka belum juga memberikan pengumuman datangnya salju karena suhu yang tinggi.
Hal ini disampaikan oleh Shinichi Yanagi, seorang pertugas di kantor Meteorologi Kofu.
"Suhu panas sangat terasa di musim semi tahun ini, dan turunnya hujan berkontribusi dalam tidak turunnya salju di Gunung Fuji," kata Yanagi.
Baca Juga: Moms & Dads Tinggal Di Kawasan Gunung Berapi? Kuasai Ilmu Berikut Ini
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR