Tips Diet Jika Punya Sakit Asam Lambung Seperti Aurel Hermansyah

Nakita.id - Aurel Hermansyah sempat mengalami kondisi kesehatan menurun jelang ulang tahun anak keduanya, Azura Humaira Nur Atta.

Aurel Hermansyah disebut mengalami gemetar hingga tangannya kaku dan tidak bisa bergerak.

Ibu dua anak ini disarankan dokter untuk istirahat karena diduga mengalami kecapekan.

"Enggak tahu, mungkin karena badannya lagi capek," ucap Aurel Hermansyah seperti dikutip dari Tribun Seleb.

Aurel mengaku kalau dirinya punya riwayat sakit asam lambung.

"Asam lambungnya udah parah. Jadi kemarin dokter juga bilang kalau aku harus istirahat dulu," sambungnya.

Atta Halilintar kemudian mengingatkan sang istri untuk tidak lagi melakukan diet berlebihan.

Ia juga meminta Aurel untuk mengurangi makanan pedas.

"(Gara-gara) Kebanyakan diet juga sih. Jadi diet, terus makan kurang, masih suka makan pedas juga."

"Makanya dia gemetaran kemarin, tangannya juga kaku, enggak bisa gerak," ucap Atta.

Berkaca dari Aurel Hermansyah, bagaimana cara melakukan diet sehat jika punya riwayat asam lambung?

 Baca Juga: Cara Mengatasi Godaan Ketika Sedang Melakukan Diet, Catat Moms!

Cara Diet Jika Punya Sakit Asam Lambung

1. Pilih Makanan yang Aman untuk Lambung

Penting untuk menghindari makanan yang dapat memicu produksi asam lambung berlebih atau memperburuk gejala GERD. Pilihlah makanan berikut untuk diet:

Karbohidrat kompleks seperti oatmeal, nasi merah, dan roti gandum utuh yang membantu menyerap asam lambung.

Protein tanpa lemak seperti ikan, ayam tanpa kulit, dan tahu.

Sayuran hijau seperti brokoli, bayam, atau zucchini yang rendah asam.

Buah rendah asam seperti pisang, melon, dan apel.

Hindari makanan seperti jeruk, tomat, makanan pedas, dan gorengan karena dapat memicu naiknya asam lambung.

2. Makan dalam Porsi Kecil tetapi Sering

Alih-alih makan tiga kali sehari dalam porsi besar, cobalah makan dalam porsi kecil sebanyak 4–6 kali sehari.

Pola makan ini membantu mencegah tekanan pada perut yang bisa memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Pastikan untuk mengunyah makanan secara perlahan dan tidak makan terburu-buru.

Baca Juga: Menu Sarapan Terbaik Agar Berat Badan Tidak Naik, Cocok untuk Diet

3. Hindari Makan Sebelum Tidur

Berikan jeda waktu minimal 2–3 jam antara makan terakhir Moms dengan waktu tidur.

Makan sebelum tidur dapat meningkatkan risiko refluks asam karena posisi tubuh yang berbaring mempermudah asam lambung naik.

Jika Moms merasa lapar, pilih camilan ringan seperti biskuit gandum.

4. Minum Air Putih yang Cukup

Hidrasi adalah bagian penting dari diet, terutama bagi penderita asam lambung.

Minumlah air putih dalam jumlah cukup sepanjang hari, tetapi hindari minum terlalu banyak saat makan karena dapat memperbesar tekanan di lambung.

Hindari minuman berkafein, soda, atau minuman berkarbonasi yang dapat memicu gejala GERD.

5. Perhatikan Pola dan Waktu Olahraga

Olahraga dapat membantu menurunkan berat badan dan memperbaiki pencernaan, tetapi penting untuk tidak berolahraga segera setelah makan.

Berikan jeda setidaknya 2 jam. Pilih jenis olahraga ringan seperti berjalan kaki, yoga, atau berenang untuk menghindari tekanan berlebih pada perut.

Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Makan Tomat Mentah Sebelum Tidur, Cocok Bagi yang Sedang Diet

6. Hindari Stres

Stres dapat memperburuk gejala asam lambung. Teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam bisa membantu mengurangi stres, sehingga membantu mencegah naiknya asam lambung.

7. Konsultasikan dengan Dokter atau Ahli Gizi

Sebelum memulai diet, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.

Mereka dapat membantu Moms membuat rencana diet yang sesuai dengan kebutuhan kalori, kondisi medis, dan preferensi makanan Moms.

PROMOTED CONTENT