Nakita.id - Lalat adalah salah satu serangga yang sering kali mengganggu kenyamanan di rumah.
Selain kotor, lalat juga bisa membawa penyakit karena sering kali hinggap di tempat-tempat yang tidak higienis.
Untuk itu, penting untuk mengetahui cara mengusir lalat di rumah tanpa bahan kimia yang aman dan efektif.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba untuk membasmi lalat secara alami, mengutip dari Home Guides.
Salah satu cara mengusir lalat yang efektif dan alami adalah dengan menggunakan minyak esensial.
Beberapa jenis minyak esensial seperti lavender, citronella, dan peppermint dikenal dapat mengusir lalat.
Caranya cukup mudah, Moms hanya perlu meneteskan beberapa tetes minyak esensial ke dalam diffuser atau campurkan dengan air di dalam botol semprot, kemudian semprotkan di area yang sering dilalui lalat.
Lalat sering kali tertarik pada makanan dan tempat yang kotor.
Oleh karena itu, menjaga kebersihan rumah, terutama dapur, adalah langkah pertama yang perlu dilakukan.
Pastikan untuk selalu menutupi makanan yang sedang disiapkan atau disimpan, serta rutin membersihkan sisa makanan di lantai atau meja dapur.
Cara lain yang bisa dicoba adalah dengan membuat perangkap lalat alami.
Baca Juga: Cara Ampuh Mengusir Lalat di Dapur yang Bisa Membahayakan Kesehatan
Moms bisa menggunakan bahan seperti air gula atau cuka apel yang ditaruh dalam mangkuk atau botol.
Lalat akan tertarik pada bau manis tersebut, dan setelah masuk ke dalam perangkap, mereka akan terperangkap.
Ini adalah cara yang sederhana dan ramah lingkungan untuk mengusir lalat.
Beberapa jenis tanaman memiliki aroma yang tidak disukai lalat, sehingga bisa digunakan untuk mengusir lalat secara alami.
Tanaman seperti basil, mint, atau bunga marigold (tagetes) dikenal memiliki efek repelan terhadap lalat.
Menanamnya di dalam pot atau menggantungkan tanaman ini di sekitar rumah dapat membantu mengurangi jumlah lalat di rumah.
Lalat suka dengan tempat yang lembap dan tertutup.
Untuk itu, pastikan rumah memiliki ventilasi yang cukup.
Menjaga udara tetap segar dan bersih dengan membuka jendela atau pintu di siang hari dapat membantu mengurangi kehadiran lalat di dalam rumah.
Selain daun mint dan basil, daun salam juga efektif dalam mengusir lalat.
Aroma khas daun salam dapat membuat lalat merasa tidak nyaman.
Baca Juga: Lalat di Rumah Muncul Banyak Sekali, Ini Cara Tepat Mengusirnya
Moms bisa meletakkan beberapa lembar daun salam di tempat-tempat yang sering dikunjungi lalat, seperti meja makan atau jendela.
Lalat cenderung tertarik pada warna kuning.
Moms bisa menggunakan kertas berwarna kuning yang dilapisi dengan sedikit madu atau selai kacang.
Setelah itu, gantungkan kertas kuning di area yang banyak lalat.
Lalat akan tertarik dan terjebak di kertas tersebut.
Campuran air dengan sabun cair juga dapat menjadi solusi alami untuk mengusir lalat.
Cukup campurkan sedikit sabun cair dengan air, lalu semprotkan pada lalat yang sedang terbang.
Sabun cair akan melapisi tubuh lalat dan membuatnya sulit untuk terbang, sehingga lalat dapat terperangkap atau jatuh ke lantai.
Campuran cuka dan air juga dapat digunakan sebagai perangkap lalat alami.
Caranya, campurkan cuka apel dengan air dalam sebuah wadah terbuka, lalu tempatkan di tempat yang sering dilewati lalat.
Lalat akan tertarik dengan bau cuka dan masuk ke dalam perangkap.
Baca Juga: Dijamin Ampuh! Inilah Cara Paling Tepat Mengusir Lalat di Dalam Rumah
Lalat cenderung tidak suka dengan angin yang kencang.
Dengan menyalakan kipas angin di area yang banyak lalat, Moms dapat mengganggu pergerakan lalat dan mengusir mereka tanpa menggunakan bahan kimia.
Lalat memang bisa menjadi masalah besar, namun dengan beberapa cara alami yang telah disebutkan di atas, Moms dapat mengusir lalat di rumah tanpa perlu mengandalkan bahan kimia berbahaya.
Selain lebih ramah lingkungan, cara-cara ini juga lebih aman untuk keluarga dan hewan peliharaan.
Dengan menjaga kebersihan rumah, memanfaatkan tanaman, serta menggunakan bahan alami seperti minyak esensial dan cuka, Moms dapat menciptakan lingkungan yang nyaman tanpa gangguan lalat.
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR