Tabloid-nakita.com - Belanja kebutuhan bayi bagi ibu hamil yang tengah menantikan anak pertama memang mengasyikkan. Tak jarang ibu hamil membeli berbagai kebutuhan bayi dalam jumlah banyak.
Sekarang ini, banyak pengusaha pintar yang mampu menciptakan permintaan, yang tadinya tidak ada menjadi ada. Dengan promosi iklan yang menarik tak dapat dipungkiri para ibu hamil tergiur dengan produk-produk bayi tersebut. Maka dari itu, kuncinya Mama jangan terkecoh dan tetap fokus pada prioritas.
Semakin anak besar, semakin banyak pula biaya yang dibutuhkan. Tentu tidak sedikit biaya yang dikeluarkan untuk membesarkan anak. Lebih baik, simpan uang Mama untuk keperluan pendidikan si kecil.
Nah, sebelum belanja perlengkapan bayi, cermati dan pikirkan kembali apakah barang-barang tersebut benar-benar dibutuhkan atau tidak. Berikut ini 5 perlengkapan bayi yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
1. Pelindung Lutut Bayi
Bayi yang sedang belajar merangkak terkadang membuat para orangtua khawatir adanya bakteri atau kotoran yang menempel di lutut kaki mereka. Jadilah orangtua membeli pelindung lutut ini untuk bayi mereka. Sebenarnya ada solusi agar si kecil tidak terkena bakteri saat belajar merangkak, yaitu selalu menjaga lantai rumah agar tetap bersh dan bebas dari kotoran. Mengapa benda ini tidak dibutuhkan? Sebaiknya orangtua jangan terlalu lama mengajarkan sang anak untuk merangkak, namun latihlah mereka untuk bisa segera berjalan.
2. Sepatu
Bagaimana bisa dipungkiri para ibu tidak tergoda dengan koleksi sepatu-sepatu bayi yang lucu dipajang di etalase toko, spontan saja mereka memborong koleksi sepatu-sepatu tersebut yang beraneka ragam warna. Tapi, ingat Mam, bayi yang baru lahir tidak langsung bisa berjalan. Karena itu, sebaiknya Mama tidak membeli banyak sepatu.
Yang lebih dibutuhkan bayi adalah kaus kaki yang hangat dengan baju jumper yang menutupi seluruh bagian tubuh bayi hingga telapak kaki.
3. Pemanas botol susu di mobil
Bayi yang meminum susu hangat memang lebih tenang. Namun, bukan berarti Mama harus membeli pemanas botol susu khusus di mobil. Selain harganya yang mahal, prosuk ini juga bukan menjadi prioritas. Sebab, untuk menjadikan susu tetap hangat Mama hanya perlu menggosokkan botol dengan telapak tangan Mama selama lima menit sebelum disajikan pada si buah hati.
4. Penghangat lap atau handuk bayi
Pernakah Mama mendengar ada bayi yang baru lahir protes kalau ibunya memandikan mereka dengan lap atau handuk yang tidak hangat? Karena itu lah, sebaiknya coret produk ini dari daftar belanja keperluan si bayi.
5. Tempat pembuangan popok kotor
Untuk popok sekali pakai, gulung popok bekas dan bungkus dengan koranbekas lalu buang ke tempat sampah. Untuk popok lain yang bisa dipakai berulang-ulang, bersihkan dengan cara gulung diaper kotor mulai dari bagian yang dekat pusar sampai ke bagian velkro dan gulung. Kiat tersebut membuat popok kotor terbungkus rapi tanpa perlu tempat pembuangan khusus.
Female Kompas
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR