Tabloid-Nakita.com - Berbaring pada posisi yang sama dalam waktu lama bisa membuat kepala bayi menjadi datar. Menurut pakar, masalah ini juga bisa dipicu tindakan orangtua menidurkan bayi pada posisi telentang untuk menghindari sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Belakangan, banyak dokter menyarankan penggunaan helm khusus untuk mengatasi bentuk kepala yang datar. Helm ini cukup mahal harganya, namun apakah efektif mengatasi masalah?
Menurut riset yang dilakukan di Belanda dan dimuat di British Medical Journal, bentuk kepala bayi tidak mengalami perubahan berarti saat memasuki usia 2 tahun. Begitu pun dengan jumlah bayi yang mengalami perubahan ke bentuk kepala yang normal. Malahan, sebagian besar orangtua melaporkan adanya efek samping dari penggunaan helm, seperti iritasi kulit, bau tidak sedap, keringat, dan rasa sakit. Sebenarnya, Mama bisa mengatasi masalah ini dengan cara yang lebih ekonomis. Misalnya, rajin mengubah posisi bayi ketika tidur atau menggendongnya saat sedang terbangun (sehingga tidak terus tidur).
KOMENTAR