Tabloid-nakita.com – Ketika si kecil terkena ruam popok, Ibu tidak perlu buru-buru membawanya ke dokter atau bidan. Jika tekun, Ibu pasti bisa kok membersihkan ruam popok dalam tiga sampai empat hari sendiri, asal tahu langkah-langkah menangani ruam popok dengan baik. Berikut ini langkah-langkah menangani ruam popok yang bisa Ibu terapkan di rumah:
Tetap jaga bayi Ibu kering dan bersih dengan mengganti popoknya secara sering. Hal ini mencakup penggantian popok di malam hari saat si kecil tertidur.
Bilas area yang tertutup popok dengan baik setiap melakukan penggantian popok. Jangan menggunakan tisu basah yang mengandung alkohol atau pewangi. Beberapa orangtua tetap mempertahankan penggunaan kapas dan botol semprot atau menyediakan air hangat saat mengganti popok.
Tepuk-tepuk pantat si kecil saat berusaha mengeringkannya—jangan digosok!
Gunakan salep yang membentuk tembok pelindung pada kulit si kecil setiap Ibu mengganti popoknya untuk membantu melindungi kulitnya yang teriritasi dari feses dan urine.
Pasanglah popok secara longgar, jangan terlalu ketat, atau gunakan popok yang sedikit lebih besar untuknya agar udara bisa bersirkulasi dengan baik di daerah itu. Jika Ibu menggunakan popok sekali pakai, cobalah beberapa merek untuk mengetahui apakah merek berbeda bisa membuat si kecil lepas dari ruam popok. Ada sejumlah merek untuk kulit yang sensitif, misalnya, dan yang menyerap lebih baik akan mengusir kelembaban jauh-jauh dari kulit bayi Ibu.
Ketika udara hangat dan anak Ibu bermain di luar, atau di dalam ruangan dengan lantai yang mudah dibersihkan, copotlah popoknya (dan hapus salepnya) selama mungkin, setiap hari. Celana yang longgar akan membuat udara bersirkulasi dengan lebih baik dan mempercepat penyembuhan.
Pertimbangkan untuk membiarkan anak Ibu tidur tanpa popok kapan pun dia terkena serangan ruam popok. Ibu bisa menaruh perlak dan melapisinya dengan sprei agar kasur si kecil tetap terlindung.
Ingatlah untuk menghubungi dokter Ibu jika ruamnya tidak kunjung hilang setelah melakukan langkah-langkah menangani ruam popok di atas atau jika ruam itu disertai demam.
Juga, hubungi dokter atau bidan Ibu jika ruamnya tampak terinfeksi. (Tanda-tanda infeksi mencakup lecet, benjolan seperti jerawat bernanah, mengeluarkan cairan kekuningan, atau luka yang terbuka.) Dokter mungkin akan meresepkan antibiotik untuk anak Ibu. Sementara untuk ruam popok yang disebabkan oleh infeksi jamur, dokter mungkin akan merekomendasikan salep antijamur.
KOMENTAR