Apakah si batita sudah Ibu perkenalkan pada sepeda roda tiga? Kalau belum, ini saatnya. Belajar sepeda roda tiga, selain akan memberikan kesenangan tersendiri pada si kecil, juga akan memberikan banyak manfaat. Penasaran? Ini dia:
- Kemampuan otot terasah.
Ketika ia mengayuh sekaligus mengendalikan kemudi sepeda, kemampuan otot kaki dan tangan anak akan terasah. Kekuatan otot-ototnya ini akan membantu meningkatkan keterampilan anak di usia selanjutnya, seperti melompat, berlari, memanjat, berjalan di titian, dan sebagainya.
* Koordinasi anggota tubuh.
Saat mejalankan sepeda, anak harus melakukan beberapa aktivitas sekaligus dalam sebuah rangkaian koordinasi mata, tangan, kaki, dan keseimbangan.
* Membuka ruang eksplorasi dan interaksi.
Dengan belajar sepeda roda tiga, anak mendapatkan kesempatan bereksplorasi ke wilayah yang lebih luas. Hal ini akan mengasah kemampuan beradaptasinya dengan lingkungan baru sebagai modal bersosialisasi kelak.
* Belajar berani dan percaya diri.
Berawal dari mendorong-dorong sepeda, didudukkan di atas sadel, lalu dibantu didorong oleh orangtua, pada tahap selanjutnya anak akan mencoba naik dan duduk ke atas sadel sendiri mencoba mengendalikan sepeda agar melaju. Nah, proses tersebut tentunya membutuhkan keberanian dan kepercayaan diri.
* Belajar mengatasi masalah.
Saat belajar sepeda roda tiga, si batitadikondisikan untuk mengatasi masalah yang ditemui. Umpama, ia harus berbelok ketika di depannya ada seseorang atau sesuatu yang menghalangi laju sepeda. Apa yang harus dilakukan ketika ada dua pilihan, jalan yang sempit dan jalan yang lebar. Keputusannya memengaruhi rasa percaya dirinya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR