Saat Hamil, Aromaterapi Mana yang Sebaiknya Dihindari? Ini Daftarnya!

Nakita.id.- Semua Moms pasti senang saat mengetahui bahwa dirinya tengah mengandung dan dalam beberapa bulan akan bertemu dengan si buah hati.

Rasa tidak nyaman yang membebani tubuh umumnya enggan dirasakan meski ada waktu-waktu tertentu Moms merasa letih dan butuh suasana baru agar kembali segar.

Salah satu cara yang bisa digunakan Moms adalah dengan menggunakan aromaterapi saat hamil.

Meski begitu disarankan untuk tidak menggunakan aromaterapi sepanjang trimester pertama kehamilan karena bayi Moms masih sangat rapuh.

BACA JUGA: Tip dan Trik Gunakan Aromaterapi Saat Hamil Agar Aman Untuk Moms dan Janin

Sebelum mulai menggunakan aromaterapi ada baiknya Moms mengetahui aroma yang manakah yang sebaiknya dipilih dan aromaterapi mana yang sebaiknya dihindari.

Minyak esensial berikut secara umum dianggap baik untuk Moms saat hamil—tapi ada baiknya Moms berkonsultasi terlebih dulu dengan dengan dokter kandungan atau bidan Moms sebelum menggunakan salah satu aroma berikut:

- Sitrus, seperti neroli (dapat menurunkan tekanan darah dan tingkat kecemasan)

- Kamomil jerman dan kamomil roma (dapat membantu Moms untuk lebih tenang dan rileks)

- Lavender (dapat membantu mengurangi rasa stres, insomnia, dan depresi)

- Ylang-ylang (menimbulkan rasa tenang dan dapat membantu mengurangi insomnia)

BACA JUGA: Seorang Kakek Lakukan Donor Darah Terakhir Setelah Selamatkan 2,4 Juta Bayi dari Tetes Darahnya

- Kapulaga (menghangatkan dan menimbulkan rasa nyaman)

- Frankincense (dapat membantu menghilangkan stres dan ketegangan)

- Geranium (dapat membantu menghilangkan bengkak dan stres)

- Jahe (menghangatkan dan dapat membantu menghilangkan rasa mual)

Setelah mengetahui aroma yang baik untuk Moms, kini giliran Moms mengenal aromaterapi mana yang sebaiknya dihindari saat hamil.

Minyak-minyak esensial berikut lebih baik tidak digunakan dulu sepanjang kehamilan karena dapat memicu kontraksi rahim (yang pastinya tidak ingin Moms alami sebelum persalinan, kan!):

Maka itu hindari aroma dari Rosemary, Basil, Melati, Clary Sage, Juniper, Thyme, Pennyroyal, Oregano, Peppermint dan Camphor (kamfer). 

Beberapa produk kecantikan dan juga lotion mengandung minyak esensial, tapi Moms jangan khawatir dulu karena kadarnya sangat rendah sehingga hampir selalu aman untuk dipakai.

BACA JUGA: Ini Moms, Dampak Kehamilan Lewat Waktu Pada Moms dan Janin

Tapi bila Moms ragu, seperti biasanya sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter Moms.

Kunci aman penggunaan aromaterapi saat hamil adalah dengan meneliti lebih dulu minyak esensial yang ingin Moms pakai dan pastikan aman untuk Moms (setelah berkonsultasi dengan dokter/bidan).

Jika dipakai dengan tepat, aromaterapi bisa membantu Moms merasa lebih tenang dan mengurangi ketegangan serta rasa stres. (*)

 

PROMOTED CONTENT